JAKARTA, KOMPAS.com - Manajemen Lotte Mart membenarkan adanya tindakan asusila yang dilakukan oleh sepasang remaja pada Sabtu (4/3/2017) lalu, di kamar pas Lotte Mart Store Pakuwon Mall Surabaya. Rekaman peristiwa itu beredar di dunia maya dan menjadi viral.
Dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Rabu (8/3/2017), pihak Lotte menyebutkan, pengamanan Lotte Mart Store Pakuwon Mall Surabaya diserahkan kepada PT Trikarya Cemerlang.
Terkait tindakan petugas terhadap sepasang remaja itu, manajemen perusahaan ritel asal Korea Selatan itu menegaskan, pihaknya tidak membenarkan hal tersebut.
"Kami tidak membenarkan tindakan penanganan yang dilakukan oleh oknum security di bawah kepemimpinan PT Trikarya Cemerlang sebagaimana terlihat dalam video yang beredar dimaksud," sebutnya.
Manajemen mengakui penanganan yang dilakukan oleh petugas telah menyalahi standar operasional kerja yang telah ditetapkan.
"Dan itu mutlak menjadi tanggung jawab oknum security tersebut dan/atau PT Trikarya Cemerlang," tegasnya.
Video penggerebekan pasangan mesum itu beredar di media sosial sejak beberapa hari terakhir. Dalam video berdurasi 1 menit 44 detik itu, sepasang muda-mudi dipaksa keluar dari kamar pas tanpa mengenakan bawahan.
Terdengar suara pria dengan nada tinggi meminta keduanya keluar dari kamar pas. Pasangan pria mencoba mengenakan bawahan sebelum keluar kamar pas, namun dilarang.
Keduanya lantas diseret ke sebuah ruangan di mal tersebut tanpa menggunakan bawahan.
Baca:Tepergok Mesum di Kamar Pas, Pasangan Ini Diarak Tanpa Celana