Desember yang Tak Kunjung Terpejam

Aku masih menunggu hujan turun
karena ramalan cuaca bilang begitu
Langit pun mendukung
Gelap terbawa angin lalu
Tapi bumi tak kunjung basah
Masih kering seperti dulu
Atau memang tidak perlu berharap
Langit sudah kehabisan air mata

Hujan yang dinantikan hanya seperti memori
Keindahan rasa bermain
Bersama gemericiknya sudah tiada
Hanya karena satu kata, luka
Mungkinkah Desember telah lelah
Dengan para manusia yang suka menodai bumi
Hingga tiada lagi kenangan baik yang tersisa di alam
Bahkan kala mata terpejam

**

Puisi Kompilasi Acek Rudy bersama Ari Budiyanti
Menyambut 3 Tahun Keberadaan di Kompasiana