Lihat ke Halaman Asli

Acek Rudy

TERVERIFIKASI

Palu Gada

Saat Penulis Tak Doyan Duit, Bagi Buku Gratis

Diperbarui: 29 Desember 2020   03:44

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi saat penulis tak doyan duit, bagi buku gratis (sumber: mediabistro.com)

Setiap penulis pasti memiliki angan untuk memiliki buku karya sendiri. Apalagi jika buku tersebut laris manis dan menjadi 'best seller.' Tidak semua penulis memiliki hak eksklusif ini.

Pun halnya dengan menyodorkan tulisan di majalah atau surat kabar besar. Bahagianya melebihi dari sekedar uang yang didapatkan dari hasil karya tulis.

Tapi itu zaman dulu. Seiring dengan perkembangan teknologi, semakin banyak penulis yang bisa menuangkan isi kepalanya di dunia maya. Menulis di blog keroyokan semacam Kompasiana, atau menciptakan blog sendiri, tidak lagi terlalu susah.

Pun halnya dengan menerbitkan buku. E-book atau buku digital tidak memerlukan usaha ekstra dan biaya besar dibandingkan dengan menerbitkan buku cetak. Cukup ketik, masukkan dalam bentuk pdf. Selesai lah. Tidak peduli ada yang baca atau tidak baca. Pokoknya jadi.

Hal ini saya raskan sendiri di saat mengerjakan proyek buku kompilasi "Pengaruh Hukum Karma dan Angka Terhadap Kehidupan Manusia," bersama rekan saya Dr.Toni Yoyo, penulis buku best seller terbitan Gramedia, "Unleash The Real You."

Foto Buku Pengaruh Hukum Karma dan Angka Terhadap Kehidupan Manusia (sumber: dokpri - instagram: numerology_rights)

Proyek ini dimulai sejak bulan April tahun 2018. Namun, baru resmi diluncurkan nanti pada tanggal 2 Januari 2021. Hampir 3 tahun!

Penyebabnya, karena tidak ada satu pun penerbit yang bersedia menanganinya. Alasannya bermacam-macam. Mulai dari isi yang kurang menarik, terlalu spesifik untuk kalangan pembaca tertentu, terlalu banyak buku yang menanti diterbitkan, hingga biaya penerbitan yang terlalu mahal.

Hingga akhirnya kabar gembira datang dari Dr.Toni sekitar bulan September lalu. Buku ini akan diterbitkan dengan format e-book. Alhamdulilah!

Sebenarnya buku ini merupakan buku kedua saya. Sebelumnya saya telah menerbitkan sebuah buku secara swadaya dengan judul. "Buku Panduan Workshop Numerology Pythagoras."

Buku pertama ini tidak dijual untuk umum, namun wajib dimiliki oleh murid yang hendak mengambil "Workshop atau seminar Numerology Pythagoras," yang sering kuselenggarakan sebelum masa pandemi di beberapa kota di Indonesia. Isinya pun lumayan jelimet. Banyak mengupas filsafat angka dan rumus Numerologi yang unik.

Foto Buku Panduan Workshop Numerology Pythagoras (sumber: dokpri - instagram: numerology_rights)

Buku kedua ini isinya lebih nyata, meskipun buku ini juga membahas mengenai teori Karma dari sudut pandang Buddhisme. Namun, tetap lebih mudah dicerna daripada rumus Numerologi plus filosofi dari otak yang sedang ilusi.
Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline