Subulussalam - Tingkatkan sinergitas, Panglima Kodam Iskandar Muda (Pangdam IM), Mayjen TNI Hassanudin S.I.P., M.M., bersama Ketua Persatuan Istri Kartika Chandra Kirana (Persit KCK) Daerah Iskandar Muda beserta rombongan bersilaturahmi dengan Forkopimda Kota Subulussalam, Kamis, 22 Oktober 202.
Dalam kunjungan tersebut, Pangdam IM beserta rombongan disambut Wali Kota Subulussalam, H Affan Alfian Bintang, Ketua Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK), Wakil Wali Kota, para Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) setempat di Pendopo Wali Kota.
Setiba di sana, Pangdam IM beserta istri dipeusijuk (tepung tawari) oleh pejabat Pemerintah Kota (Pemko) Subulussalam, seperti Ketua Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU), Ketua Majelis Adat Aceh (MAA), Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK), dan Wali Kota.
Ketua DPRK Subulussalam, Ade Fadli Bintang, menyampaikan Kota Subulussalam merupakan kota paling bungsu Aceh, yang di pintu masuk perbatasan Aceh dan Sumatera Utara.
"Kota ini terdiri dari bermacam suku, agama, dan budaya. Potensi ekowisata di kota ini ada air terjun, makam Syekh Hamza Fansuri dan masih banyak lagi," kata Ade.
Wali Kota Subulussalam, H. Affan Alfian Bintang menyampaikan terima kasih atas kunjungan Panglima beserta rombongan ke wilayah yang dikenal sebagai Kota Transit tersebut.
Selama bersinergi bersama TNI, dalam hal ini Kodim 0118/Subulussalam, Wali Kota mengungkapkan banyak hal yang telah dilakukan bersama, salah satunya keberhasilan pelaksanaan program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD).
Ia berharap, kerjasama dan sinergi Pemko Subulussalam dengan TNI maupun Polri dapat terus terpelihara. Karena, kerja sama tersebut telah terbukti memberikan jaminan keamanan dan ketertiban yang tidak terlepas dari campur tangan anggota TNI dan Polri untuk masyarakat Kota Subulussalam.
Dalam kesempatan yang sama, Pangdam IM, Mayjen TNI Hassanudin sangat berterima kasih atas sambutan hangat yang dilakukan Forkopimda Kota Subulussalam dan tokoh masyarakat setempat.
Adapun tujuan kunker itu, kata Mayjen Hassanudin, adalah untuk meningkatkan sinergitas dan kerja sama serta komunikasi, dalam rangka membangun dan menciptakan situasi agar tetap kondusif.
Selain itu, Pangdam IM juga mengajak untuk tetap menjaga kesehatan dan tetap mengikuti petunjuk protokol kesehatan yang telah ditetapkan oleh pemerintah. Menurut Panglima, penanganan Covid-19 khususnya perbatasan di Kota Subulussalam sudah cukup baik.