Lihat ke Halaman Asli

Widiyatmoko

TERVERIFIKASI

Aviation Enthusiast | Aerophile | Responsible Traveler

Penerbangan Melintasi Perbedaan Waktu, Bisa Melihat Sunrise Dua Kali dalam 24 Jam

Diperbarui: 16 Agustus 2022   09:28

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sunset Flight (foto Chris Horvath/pixabay.com)

Rotasi bumi dengan efek nya yaitu perbedaan waktu (time zone) dan International Date Line membawa efek yang luar biasa pula pada dunia penerbangan dengan mengalami dua kali sunrise atau sunset tergantung pada jam dan lokasi keberangkatannya.

Penerapan Daylight Saving Time yang umumnya memajukan 1 jam pada musim semi dan mengembalikannya ke normal kembali saat musim dingin di beberapa negara juga menjadi penyebab.

Beberapa penerbangan yang melintasi perbedaan waktu akan terlihat lebih lama atau bisa lebih cepat bila melihat data keberangkatan dan kedatangan tanpa melihat waktu tempuh (flight duration) yang sebenarnya.

Flight Path JFK ke SIN (tangkapan layar flightaware.com)

Bila kita terbang dari SIN menuju JFK,  lama penerbangan (flight duration) adalah 19 jam 34 menit namun pada data waktu keberangkatan dan kedatangan menunjukan perbedaan 2 hari atau +2 jadi ketika kita berangkat hari senin maka tiba pada hari rabu waktu setempat.

Pada penerbangan sebaliknya flight duration nya lebih cepat atau sekitar kurang dari 19 jam (sekitar 18 jam an) namun tetap menunjukan +2 hari perbedaan hari antara keberangkatan dan kedatangan, mengapa demikian ? bukannya seharusnya -2 perbedaannya sebagai kebalikannya ?

Perbedaan waktu antara SIN dan JFK dengan menggunakan waktu EDT atau Eastern Daylight Time memang 12 jam sehingga seharusnya memang demikian namun tidak pada rute penerbangan yang diambil pada masing masing sektor dimana kedua penerbangan mengambil rute yang berbeda.

Flight Path SIN  ke JFK (tangkapan layar flightaware.com)

Pada penerbangan SIN ke JFK rute nya timur (eastbound) jadi dari Singapore melintasi Samudera Pasfik Utara dan pesisir barat Amerika, sedangkan pada penerbangan JFK ke SIN rute nya juga ke timur bukan ke barat sehingga dari New York melintasi benua Eropa, kenapa keduanya mengambil rute ke timur (eastbound) ?

Jet stream adalah jawabannya yang merupakan  aliran angin yang berhembus dengan kecepatan tinggi dari barat ke timur sehingga dengan bantuan jet stream ini pesawat dapat menempuh waktu lebih pendek daripada dari arah sebaliknya (timur ke barat) dengan begitu penggunaan bahan bakar juga lebih irit.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline