Saptosari, Gunungkidul -- Dalam rangka memperingati Milad Muhammadiyah ke-112, Bidang KOKAM dan SAR PCPM Berbah berkerja sama dengan Lazismu PCM Berbah menggelar kegiatan sosial dengan mendonasikan 112 tangki air bersih kepada masyarakat di Kapanewon Saptosari, Gunungkidul dan Tandon Air kapasitas 5.200 liter kepada masyarakat di Kapanewon Purwosari Gunungkidul, DIY, yang tengah mengalami kesulitan air bersih akibat musim kemarau.
Acara yang berlangsung pada hari Minggu (27 Oktober 2024) ini mendapat sambutan hangat dari warga setempat. KOKAM PCPM Berbah, Lazismu PCM Berbah bersama relawan MDMC Gunungkidul mengantarkan air bersih menggunakan mobil tangki ke berbagai dusun di wilayah Saptosari dan meluas ke wilayah Kapanewon Tepus yang terdampak kekeringan. Setidaknya 112 tangki air yang didistribusikan tersebut diprioritaskan untuk wilayah-wilayah yang paling membutuhkan, terutama bagi warga yang kesulitan mendapatkan akses air bersih sehari-hari.
Distribusi air bersih dilakukan dengan menyuplai ke satu tampungan masjid dan di tampungan air warga. Tampungan ini nantinya akan digunakan secara bersama oleh warga setempat untuk memenuhi kebutuhan air harian mereka. "Sebanyak 112 Tangki air bersih ini dan 1 tandon air berkapasitas 5.200 liter diperuntukkan untuk sekitar 212 Kepala Keluarga (KK) di empat wilayah tersebut," ungkap Panca Komandan KOKAM PCPM Berbah. KOKAM Berbah juga menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya Muhammadiyah untuk memberikan manfaat langsung kepada masyarakat di tengah kondisi sulit. "Kami ingin menjadikan Milad Muhammadiyah ke-112 sebagai momentum untuk berbagi. Air bersih adalah kebutuhan dasar yang sangat penting, dan kami berharap donasi ini bisa sedikit meringankan beban saudara-saudara kita yang sedang dilanda kekeringan," ujarnya.
"Air ini sangat membantu kami. Di musim kemarau panjang seperti ini, air bersih sangat sulit didapatkan. Terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu," ujar Mas Alfian, salah satu warga penerima bantuan air ditepus . Bantuan air bersih ini merupakan tahap pertama dari rangkaian distribusi yang akan direncanakan pada bulan Oktober - November. KOKAM BERBAH akan melanjutkan program serupa di wilayah-wilayah lain yang terdampak kekeringan di Gunungkidul. "Ini adalah langkah awal, insya Allah kita akan terus berupaya memberikan yang terbaik bagi saudara-saudara kita yang kesulitan akses air bersih di wilayah lain. Penyaluran berikutnya akan kita lakukan di daerah yang lebih membutuhkan," jelas Panca,Komandan KOKAM PCPM Berbah.
Sumber dana untuk donasi air bersih ini berasal dari sumbangan sukarela dari warga Muhammadiyah baik dari PCM, PCA, PRM, PRA, PCPM, PCNA, Sekolah Muhammadiyah, Lazismu Berbah, takmir masjid, serta kelompok pengajian di wilayah Kapanewon Berbah. "Kami sangat berterima kasih atas partisipasi aktif dari semua pihak yang telah menyisihkan sebagian rezekinya untuk membantu saudara-saudara kita yang membutuhkan. Tanpa dukungan mereka, kegiatan ini tidak akan terlaksana dengan baik," tambah Panca,Komandan KOKAM PCPM Berbah.
Dengan adanya kegiatan seperti ini, diharapkan bisa mengurangi dampak kekeringan yang sering melanda wilayah Gunungkidul, serta mempererat tali persaudaraan antarwarga dan organisasi sosial seperti Muhammadiyah. Kegiatan tersebut menjadi bukti nyata bahwa Muhammadiyah tidak hanya berfokus pada aspek keagamaan, tetapi juga sangat peduli terhadap isu sosial kemasyarakatan.
Semoga, dengan berjalannya waktu, kolaborasi antara masyarakat dan organisasi sosial seperti Muhammadiyah dapat terus memberikan manfaat yang lebih besar bagi kesejahteraan masyarakat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H