Kartu Prakerja gelombang 14 sudah diluncurkan untuk menjaring 600 ribu orang. Mereka yang lolos seleksi akan mendapat bantuan sebesar Rp 1 juta. Sebagai bentuk kepedulian pemerintah kepada masyarakat khususnya yang terdampak pandemi Covid-19. Guna meningkatkan kualitas atau kemampuan sumberdaya manusia. Kartu Prakerja gelombang 14 bukan program kenduri nasional, seperti arena bancakan.
Ingat program ini adalah program pengembangan diri atau sebagai salah satu sarana meningkatkan kualitas diri agar lebih kreatif menciptakan peluang kerja atau usaha. Baik untuk diri sendiri dan berdampak positif juga bagi orang-orang disekitarnya lewat Kartu Prakerja.
Jangan terlalu kreatif memanipulasi data diri agar dapat menerima bantuan Rp 1 juta hanya karena ingin membeli handphone baru. Sudah ada tulisan di internet yang mencoba menawarkan tip dan trik agar biaya pelatihan tersebut dapat dibelikan handphone.
Kalau boleh saya katakan, ini kurang tepat. Ingat bantuan tersebut adalah biaya pelatihan, walau sudah sampai gelombang 13. Tidak tertutup kemungkinan ada sebagian masyarakat yang belum lolos program bantuan lewat Kartu Prakerja.
Boleh jadi karena belum memahami esensi bantuan ini walau sudah mendaftar sampai 13 kali. Atau karena belum tahu cara yang pas bagaimana daftar Kartu Prakerja supaya berhak atas bantuan tersebut.
Ingat dana bantuan sebesar Rp 1 juta tidak dapat diuangkan tetapi hanya bisa dipakai untuk melakukan pembelian pelatihan di platform digital yang sudah ditunjuk. Boleh jadi kegagalan tersebut karena kurang memahami dan tidak memberi gambaran yang jelas kepada tim penjaringan. Tentang langkah atau rencana apa yang harus dilakukan setelah mendapat bantuan.
Cara daftar Kartu Prakerja, pahami ini dulu
Langkah-langkah agar memiliki peluang lolos mendapat bantuan Kartu Prakerja, tidak ada salahnya sebelum mendaftar lakukan beberapa hal ini:
- Pertama, baca informasi dan persyaratan yang ada di berita Kompas (5/3) dengan judul Prakerja Gelombang 13 Buka 600.000 Kuota, Berikut Syarat dan Cara Daftarnya.
- Kedua, sebelum mendaftar pahami apa maksud pemerintah dengan meluncurkan program Kartu Prakerja bahkan sudah bergulir sampai 13 kali. Supaya tidak salah informasi dan termakan hoak atau hasutan, cari informasi di situs resmi pemerintah. Buka atau kunjungi linknya di prakerja.go.id
- Ketiga, mengetahui jenis-jenis platform resmi yang bekerjasama dengan pemerintah. Ada 8 platform berupa situs yang dapat diakses dan menjadi pilihan untuk mengembangkan kemampuan diri sebagaimana diharapkan pemerintah. Supaya tidak termakan hoak. Delapan platform tersebut: Tokopedia, Ruangguru, MauBelajarApa, Bukalapak, Pintaria, Sekolahmu, Kementerian Ketenagakerjaan dan Pijarmahir.
- Keempat, penting mencermati persyaratan. Diantaranya, berusia 18 tahun ke atas. Harus warga negara Indonesia. Pencari kerja atau pengangguran. Boleh lulusan baru atau yang terkena pemutusan hubungan kerja (PHK). Mereka yang sudah bekerja (buruh/karyawan) namun membutuhkan peningkatan kompetensi kerja. Termasuk mereka yang berwirausaha. Bukan penerima bansos Kementerian Sosial (DTKS), BSU, maupun BPUM. Bukan TNI/Polri, ASN, Anggota DPR/DPRD, dan lainnya. Penerima Kartu Prakerja 2020 tidak bisa mendaftarkan diri lagi.
- Kelima, perlu dicatat dan digarisbawahi bahwa Kartu Prakerja untuk sementara waktu diprioritaskan bagi pekerja atau buruh yang dirumahkan maupun pelaku usaha mikro dan kecil yang terdampak penghidupannya oleh pandemi Covid-19.
Nah, walau sudah memenuhi persyaratan pendaftaran dan penerima Kartu Prakerja. Tetapi sampai 13 kali belum lolos verifikasi atau tes secara online, saran saya jangan putus asa dan terpenting lagi memahami skala prioritas. Boleh jadi kita menilai diri kita sendiri, layak menerima bantuan Kartu Prakerja. Tetapi mungkin ada yang lebih membutuhkan dan perlu diprioritaskan.
Olehkarena itu perlu kejujuran, kepekaan dan empati bahwa orang lain lebih membutuhkan. Sehingga tidak berkembang pikiran buruk sangka kepada pemerintah yang cukup repot memikirkan kesejahteraan rakyat. Siapa tahu program Kartu Prakerja gelombang 14 merupakan giliran anda.
Pendaftaran Kartu Prakerja, peluang lolos
Dengan mendaftar program Kartu Prakerja tentu berharap lolos. Namun seberapa besar peluang yang dimiliki ? Tidak ada salahnya membuka platform yang bekerjasama dengan pemerintah. Kemudian bertanya pada diri sendiri. Apakah kemampuan diri cocok dengan tawaran berbagai pelatihan yang disediakan oleh 8 platform yang ada.
Apakah wirausaha yang sudah dilakoni atau dijalani perlu peningkatan kualitas diri dalam mengelola wirausaha sesuai bidang-bidang pelatihan yang ditawarkan oleh 8 platform tersebut.