Lihat ke Halaman Asli

Waduh, Bokek Nih Ye

Diperbarui: 18 September 2017   15:22

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

moneynality.blogspot.com

Kita sebagai masyarakat Indonesia, yang memiliki banyak macam hiburan-hiburan seperti kuliner, taman tamasya, festival-festival, tempat pembelanjaan, dan masih banyak hal lainnya. Menurut Anda apakah hal-hal seperti ini penting untuk kita? Menurut saya sih sangat penting karena hiburan-hiburan seperti ini juga bermanfaat untuk otak kita saat kita yang sedang jenuh untuk 'merefreshing' diri kita secara jasmani maupun rohani.

Meskipun hiburan seperti ini juga penting bagi kita, namun cobalah kita berpikir-pikir dan merenung mengenai berapa lembar uang atau berapa peser uang yang telah kita gunakan untuk semua kesenangan belaka ini? Saya berkata seperti ini bukan untuk tidak menggunakan uang kita untuk hiburan, namun kita bisa juga tidak menghamburkan uang dan bisa menghabiskan uang kita sebijak-bijaknya.

Kalau begitu apakah yang harus kita lakukan terhadap uang kita? Kata-kata saya pasti sudah bisa ditebak yaitu dengan menabung. Dan saya meramal anda lagi bahwa Anda sudah letah-letai dengan kata menabung ini karena saya sangat yakin kalau bukan hanya saya yang mengatakan untuk menabung karena "kelebihan" saya adalah berhemat dan menabung.

Meskipun Anda sudah mabuk dengan kata yang satu ini yaitu menabung, namun sebagai anak Tuhan yang baik hati dan berhati mulia dan anak yang soleha (ya maklumilah hambamu yang satu ini ya Allah) ini saya akan mengingatkan terus mengingatkan Anda semua untuk menabung. Tapi bagaimana caranya ya menabung kalau anda memiliki "kelebihan" untuk berhemat seperti saya? So  just stay a minute and just take your time.

  • batasi makan diluar

Berdasarkan pengalaman saya, jauh lebih baik kalau kita makan dari rumah karena jikalau kita makan di luar jatuhnya kita akan menjadi lebih boros. Coba bandingkan kalau biaya harga sebuah cangkir kopi di sebuah kafe ternama dan biaya yang keluar saat kita membuat kopi sendiri di rumah, dan biaya barberque di restoran korea dan uang yang dikeluarkan saat kita tinggal membeli bahan barberque dan kita bakar barberque di rumah bersama keluarga, dan kalau dipikir-pikir jauh lebih murah jikalau kita membuat makanan di rumah.

Saran saya adalah untuk membawa bekal di rumah karena masakan rumah memiliki biaya yang sedikit dibandingkan dengan membeli makanan diluar, lagipula masakan dari rumah dibuat dengan cinta dari orang-orang yang kita kasihi.

  • pintarlah saat berbelanja

Biasanya berbelanja merupakan hobby para kaum hawa namun untuk kaum adam seperti saya juga tidak jarang, tetapi kita juga akan boros saat berbelanja dan bisa menghabiskan berjuta-berjuta uang. Maka saran saya dalam berbelanja adalah berbelanja baju yang bersifat 'versatile' atau dalam bahasa kampoeng halaman kita netral dan saat berbelanja kita juga bisa memanfaatkan kupon supaya bisa mendapat diskon maupun potongan harga,namun sayang di Indonesia ini masih belum banyak toko baju yang menyediakan voucher maupun kupon.

Dan saran saya yang terakhir saat berbelanja adalah untuk tidak menggunakan kartu kredit karena jika kita menggunakan kartu kredit ini kita tidak akan merasa terbebani untuk sementara namun menyesal di akhirnya, tidak seperti menggunakan cash maupun debit karena kita akan merasa sayang untuk membeli barang tersebut dan menghindari sesuatu yang bernama pemborosan itu.

  • buat daftar belanja saat di supermarket

Selain berguna untuk mengingat apa yang harus dibeli saat di supermarket, kita juga bisa berhemat dengan cara membuat daftar belanja. Caranya adalah dengan mencatat barang apa saja yang harus kita beli saat kita ke supermarket supaya kita tidak membeli barang-barang yang tidak penting dan berakhir dengan harus membayar dua kali lipat dari yang seharusnya. Kita juga bisa memanfaatkan diskon maupun voucher saat kita ke supermarket jika mereka menyediakan karena melalui diskon atau voucher kita bisa berbelanja lebih murah dan tidak buat dompet nangis.

  • nabung koin

Siapa coba yang tidak tahu metode menabung ini, karena metode menabung ini sangat komunal di kalangan kita. Tips dari saya adalah siapkan toples atau sebuah tempat untuk menaruh koin-koin yang akan kita simpan dan pada saat anda berbelanja pasti akan ada sisa-sisa receh, dan sisa-sisa receh tersebut bisa kita simpan di tempat koin yang baru tadi saya bilang. Jika koin-koin tersebut sudah berjumlah banyak.

Maka anda bisa tukarkan koin-koin tersebut ke bank jika koin-koin tersebut sudah berjumlah banyak, dan anda bisa juga tukar koin- koin tersebut ke indomaret maupun ke Mc'Donalds karena biasanya Mc'Donalds kekurangan uang-uang receh.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline