Seiring dengan perkembangan Kompasiana yang sudah menginjak usia dua tahun, tentunya aktivitas blogging dari penggunanya semakin meningkat saja dan semakin menjamurnya comment-comment yang terposting. Tak bisa dipungkiri, media Kompasiana lebih sering digunakan untuk saling 'berebut' ruang untuk membentuk opini publik bagi para penggunanya. Beragam ideologi seringkali 'dipaksakan' dan penjaringan dukungan atas ideologi baru semakin gencar dilakukan. Tak jarang juga seorang pengguna Kompasiana memiliki akun lebih dari satu. Satu akun untuk blogging, dan akun lainnya digunakan untuk 'meramaikan' comment dukungan atas ideologinya.
Seiring dengan semakin 'gemuknya' jumlah account dan postingan, hal itu tentunya berdampak juga pada kecepatan akses Kompasiana. Tak jarang user mengalami 'stres' menunggu loading time untuk sekedar absen di Kompasiana. Postingan dari user pun seringkali double karena lambatnya akses, dan tentunya akan semakin menambah gemuknya postingan yang mubazir.
Menanggapi hal ini, adminpun telah menyiasatinya dengan pembenahan infrastruktur dan aplikasinya agar akses Kompasiana tak lagi tersendat-sendat. Dimaksudkan, fitur baru didapat, peningkatan kecepatan aksespun juga, namun ada sedikit yang mengecewakan dengan aplikasi barunya Kompasiana, notifikasi update comment 'hilang' dari peredaran. Userpun terpaksa harus mengunjungi blog-blog tetangga satu-persatu yang sebelumnya dia kunjungi sekedar untuk mengetahui status update commentnya. Tentunya hal ini dirasakan user betapa tidak efisiennya waktu yang digunakan untuk mengunjungi semua artikel yang telah ia tinggali commentnya, terutama comment yang berisikan debat 'ilmiah' antar user (bukan sekedar comment 'pertamax', keduax', 'pejwan'... :D )
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H