Lihat ke Halaman Asli

Kodim Trenggalek

Satuan Kodim Trenggalek

Trenggalek Deklarasi Damai: Bersatu Untuk Keamanan dan Harmoni

Diperbarui: 30 Januari 2025   14:56

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

(Dandim 0806/Trenggalek bersama Forkopimda menghadiri Deklarasi Damai Perguruan Pencak Silat, Sumber Foto: Dokpri)


Trenggalek -- Sebuah langkah besar menuju Trenggalek yang lebih aman dan harmonis telah diambil. Komandan Kodim (Dandim) 0806/Trenggalek Letkol Czi Yudo Aji Susanto, S.Sos., M.A., bersama jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) menghadiri Deklarasi Damai Perguruan Pencak Silat yang digelar di Rupatama Mapolres Trenggalek, Kamis (30/1/2025). 

Lebih dari sekadar seremoni, deklarasi ini menjadi simbol persatuan dan komitmen bersama untuk menjaga keamanan serta ketertiban di Kabupaten Trenggalek. Kapolres Trenggalek, AKBP Indra Ranu Dikarta, S.I.K., M.Si., yang memimpin jalannya kegiatan, menegaskan bahwa deklarasi ini bukan hanya pernyataan, tetapi juga aksi nyata untuk memperkuat tali silaturahmi dan mencegah potensi konflik di masyarakat. 

"Deklarasi damai ini adalah bentuk kesungguhan kita dalam menjaga ketertiban dan keamanan. Dengan komitmen bersama, kita bisa menciptakan Trenggalek yang damai dan harmonis," ujar AKBP Indra Ranu Dikarta. 

Dandim 0806/Trenggalek, Letkol Czi Yudo Aji Susanto, turut memberikan apresiasi tinggi atas inisiatif deklarasi ini. Baginya, pencak silat bukan sekadar olahraga bela diri, tetapi juga warisan budaya yang seharusnya menjadi perekat persatuan, bukan pemicu perpecahan. 

"Saya sangat mengapresiasi deklarasi damai ini. Pencak silat harus menjadi sumber persaudaraan dan kebersamaan. Mari kita tunjukkan bahwa silat adalah kebanggaan bangsa yang mengajarkan kedisiplinan, kehormatan, dan solidaritas," tegasnya. 

Dalam deklarasi tersebut, seluruh perguruan pencak silat di Trenggalek dengan sepenuh hati berkomitmen untuk bersatu, menjaga kedamaian, dan menciptakan harmoni di tengah masyarakat.

Deklarasi ini bukan sekadar kata-kata, tetapi sebuah janji yang harus diwujudkan dalam tindakan nyata. Dengan semangat persatuan ini, Forkopimda Trenggalek optimistis bahwa potensi konflik dapat diminimalisir, sehingga masyarakat dapat hidup lebih aman, nyaman dan damai.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline