Lihat ke Halaman Asli

KMN EyeCare

Klinik Mata

Mata Minus: Penyebab, Gejala, dan Penanganannya

Diperbarui: 31 Oktober 2024   13:35

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber: Canva Photo

Ditinjau oleh: Dr. Maria Magdalena Purba, SpM

Mata minus, atau dalam istilah medis dikenal sebagai miopia, adalah kondisi mata di mana seseorang mengalami kesulitan melihat objek yang jauh dengan jelas (rabun jauh).

Miopia terjadi ketika cahaya yang masuk ke mata tidak terfokus langsung ke retina, melainkan jatuh di depan retina. Akibatnya, objek yang berada di jarak jauh terlihat buram atau tidak jelas.

Kondisi ini sering kali terjadi pada anak-anak hingga remaja, namun bisa dialami oleh siapa saja, termasuk orang dewasa. Miopia perlu mendapatkan penanganan secara tepat karena berpengaruh pada penurunan kualitas hidup seseorang dalam menjalani aktivitas sehari-hari yang memerlukan penglihatan jelas.

Penyebab Mata Minus

Mata minus umumnya disebabkan oleh faktor genetik dan lingkungan. Seseorang kemungkinan besar mengalami miopia apabila salah satu atau kedua orang tua memiliki kondisi yang serupa.

Selain faktor genetik, gaya hidup seperti sering membaca atau melihat layar gadget terlalu dekat, serta kebiasaan kurangnya paparan cahaya alami saat beraktivitas di dalam ruangan, turut berkontribusi pada perkembangan mata minus.

Mata yang kurang istirahat karena terlalu lama terfokus pada satu titik juga menjadi penyebab umum miopia.

Gejala Mata Minus yang Perlu Diketahui

Gejala mata minus biasanya mudah dikenali. Beberapa tanda yang perlu diperhatikan meliputi:

1. Penglihatan Jarak Jauh Buram

Ini adalah gejala utama miopia, di mana penderita kesulitan melihat objek yang berada di kejauhan dengan jelas. Misalnya, tulisan di papan tulis di sekolah, rambu-rambu lalu lintas saat mengemudi, atau wajah orang di seberang ruangan terlihat kabur.

Kondisi ini terjadi karena cahaya yang masuk ke mata tidak jatuh tepat di retina, melainkan di depan retina, sehingga membuat penglihatan buram.

2. Menyipitkan Mata

Seseorang dengan mata minus sering kali menyipitkan mata untuk memperjelas penglihatannya terhadap objek yang jauh.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline