Pelaksanaan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Universitas Kanjuruhan Malang tetap berjalan seperti setiap tahunnya. Walaupun pelaksanaan KKN kali ini berbeda dengan tahun sebelumnya karena dilaksanakan di tengah masa Pandemi Covid-19.
Dalam pelaksanaannya, Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) harus mematuhi protocol kesehatan, salah satunya yaitu penggunaan masker.Selain itu, program kerja yang akan dilaksanakan dalam Kuliah Kerja Nyata (KKN) ini disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat selama pandemi ini.
Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Kanjuruhan Malang pada tahun 2020 ini tersebar diberbagai daerah, banyak yang melakukan kegiatan ini di kampong halaman masing-masing.
Salah satunya yaitu Dua Mahasiwa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Kanjuruhan Malang kelompok 41 yang melaksanakan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Kabupaten Lumajang tepatnya di Desa Bades Kecamatan Pasirian. Program Kerja (Proker) yang salah satu dilaksanakan yaitu Pengadaan Tempat Cuci Tangan.
Neni Indriyani, selaku ketua KKN mengatakan bahwa Program Kerja Pengadaan Tempat Cuci Tangan bertujuan untuk memutus rantai penyebaran Covid-19 yang tengah merabak di masyarakat. Berdasarkan hasil observasi yang telah dilakukan, ketersediaan tempat cuci tangan di Desa Bades masih kurang.
"Sasaran dalam pengadaan tempat cuci tangan ini yaitu masyarakat sekitar Desa Bades" Kata Makrifatul, Wakil Ketua KKN.
Kepala Desa Bades, Bapak Sahid menyarankan, "Pengadaan Tempat Cuci Tangan merupakan Proker yang bagus, dimohon untuk persebarannya dibagi ke setiap dusun. Untuk penyebaran tempat cuci tangan ini lebih baik diserahkan kepada Kepala Dusun setiap Dusun. Agar lebih memudahkan, karena lokasi 2 Dusun akses jalannya yang cukup sulit".
27 Juli 2020, Dua Mahasiswa KKN ini berbelanja ke Pasar untuk mempeli perlengkapan Bahan yang akan diperlukan untuk proker ini. Proses pembuatan Tempat Cuci Tangan hingga pemberian tulisan "KKN UNIKAMA 2020" pada tempat cuci tangan dilakukan oleh dua orang mahasiswa ini. Jumlah Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Desa Bades ini yang terdiri dari dua Mahasiswa, namun semangat dalam melaksanakan Proker ini tidak pernah pudar.
29 Juli 2020, Sebelum dibagikan kepada Setiap Dusun, Mahasiswa KKN melakukan penyerahan Tempat Cuci Tangan kepada perwakilan salah satu Kepala Dusun yaitu Kepala Dusun Kajaran.
dok. pribadi
Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) mengharapkan Proker Pengadaan Tempat Cuci Tangan ini mampu membantu masyarakat desa Bades dalam menerapkan protokol kesehatan yang telah dianjurkan oleh Pemerintah.