Desa Penanggal merupakan desa yang berada di Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang. Kabupaten Lumajang sendiri diapit oleh 3 gunung berapi yaitu Gunung Semeru, Gunung Bromo, dan Gunung Lemongan. Hal tersebut merupakan salah satu penyebab Desa Penanggal menjadi daerah yang rawan bencana di Kabupaten Lumajang. Pernyataan ini diperkuat oleh beberapa bencana yang pernah terjadi di Kecamatan Candipuro antara lain gempa bumi, letusan gunung api, cuaca ekstrim, banjir bandang, longsor, dan wabah penyakit.
Menurut Peraturan Kepala BNPB Nomor 1 Tahun 2012, Desa Tangguh Bencana adalah desa yang memiliki kemampuan mandiri untuk beradaptasi dan menghadapi ancaman bencana, serta memulihkan diri dengan segera dari dampak bencana yang merugikan. Dalam mewujudkan desa tangguh bencana, sebuah desa perlu memiliki kemampuan dasar dalam mengenali ancaman yang dapat terjadi di wilayahnya melalui kegiatan pelatihan maupun sosialisasi siaga bencana.
Akibat erupsi semeru yang pernah terjadi pada Desember 2021, Desa Penanggal menjadi desa penampung bagi penyintas dari daerah lain yang terdampak. Oleh karena itu, masyarakat Desa Penanggal pernah mendapatkan sosialisasi maupun pelatihan terkait cara mengurangi risiko bencana yang terjadi.
Mengetahui pentingnya refresh pengetahuan masyarakat terkait penanggulangan bencana, mahasiswa KKN UNEJ Kelompok 430 mengadakan kegiatan sosialisasi siaga bencana pada hari Sabtu (06/08/2022) dengan target peserta para pemuda di Desa Penanggal yang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dalam menghadapi dan mengurangi dampak risiko bencana serta mempersiapkan pemuda disini agar selalu siap siaga apabila sewaktu-waktu terjadi bencana.
Foto bersama Mahasiswa KKN UNEJ Kelompok 430 dengan BPBD Lumajang & Pemuda Desa Penanggal (Dokumen pribadi)
Dalam mewujudkan Desa Penanggal yang tangguh bencana, Mahasiswa KKN UNEJ Kelompok 430 menggandeng Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lumajang sebagai pemateri dalam sosialisasi tersebut. Kegiatan tersebut disambut dengan antusiasme tinggi oleh pemuda desa Penanggal yang terlihat dari interaksi yang sangat aktif antara pemuda dengan Bu Amni selaku pemateri dari BPBD Lumajang.
Kegiatan dropping dalam rangka pendistribusian logistik kepada penyintas (Dokumen pribadi)
Selain sosialisasi siaga bencana, mahasiswa KKN UNEJ Kelompok 430 juga membantu dalam kegiatan penjagaan posko logistik dan pendistribusian logistik yang masih ada sehingga dapat tersalurkan dengan efektif dan efisien. Dengan adanya kegiatan tersebut, diharapkan kesejahteraan para penyintas dapat meningkat sehingga kestabilan emosi dan mental bisa tercapai.
KELOMPOK 430 KKN UMD PERIODE 2 TA 2021/2022
Nama DPL : Ns. Murtaqib, M.Kep.
Lokasi : Desa Penanggal, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur.