KKN UNEJ Kelompok 430: Observasi Potensi Desa dalam Rangka Membangun Desa Penanggal

Universitas Jember mengadakan kegiatan KKN (Kuliah Kerja Nyata) bertemakan KKN UNEJ Membangun Desa Periode 2 TA 2021/2022 dimana lokasi tempat penerjunan mahasiswa pada periode ini dimulai dari Lumajang, Bondowoso, Situbondo, hingga Pasuruan, yang diselenggarakan selama 35 hari mulai dari 20 Juli hingga 23 Agustus 2022. Mahasiswa yang diterima di Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang sebanyak 26 orang yang secara resmi diterima oleh Bapak Abdul Aziz selaku sekretaris Kecamatan Candipuro di kantor kecamatan. Salah satu lokasi yang dijadikan tempat penerjunan mahasiswa KKN UNEJ di kecataman Candipuro adalah desa Penanggal. Kelompok yang mengabdi di desa tersebut adalah Kelompok 430 dengan DPL yaitu Ns. Murtaqib, M.Kep.

Tirtosari View, salah satu wisata yang ada di desa Penanggal. Dokumen Pribadi.

Desa Penanggal merupakan desa yang berjarak 25 km dari Kota Lumajang yang terdiri dari 7 dusun, diantaranya dusun Krajan, Watukandang, Wonosari, Kemamang, Rekesan Timur, Sumbersari, dan Gunung Gending. Desa ini merupakan salah satu desa wisata unggulan di Kabupaten Lumajang dengan berbagai destinasi wisata, seperti Pemandian Tirtosari, View Semeru, dan Kafe D'kalipoh.

Pengumpulan informasi mengenai desa Penanggal dengan perwakilan karang taruna. Dokumen Pribadi.

KKN UNEJ kelompok 430 mengambil empat tematik, yaitu (1) Desa Tanggap Bencana, (2) TIK dan Data, (3) Stunting dan Kesehatan Lingkungan, dan (4) BUMDes dan Wisata Desa. Untuk merencanakan program kerja yang akan dilaksanakan di desa Penanggal, kelompok 430 melakukan observasi potensi desa dengan cara menggali informasi melalui perangkat desa, karang taruna, dan masyarakat desa Penanggal, serta mengunjungi berbagai tempat yang mendukung pelaksanaan tematik KKN. Berdasarkan observasi yang sudah dilakukan, didapatkan hasil bahwa masih terdapat logistik untuk penyintas erupsi Semeru yang belum tersalurkan dengan baik karena kurangnya tenaga relawan, kurangnya pengawasan penggunaan gawai pada anak usia dini, ibu hamil yang masih kurang edukasi terkait pencegahan stunting, tidak adanya papan himbauan larangan membuang sampah, dan belum adanya produk cinderamata sebagai ciri khas wisata desa Penanggal.

Berdasarkan permasalahan tersebut, kelompok 430 mencoba menyelesaikan dengan empat tematik yang menjadi program kerja. Diharapkan program kerja tersebut mampu membangun desa Penanggal menjadi desa wisata yang mampu bersaing di tingkat nasional.

KELOMPOK 430 KKN UMD PERIODE 2 TA 2021/2022

Nama DPL : Ns. Murtaqib, M.Kep.
Lokasi : Desa Penanggal, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur.