Situbondo, 21 Agustus 2024
Mahasiswa KKN 171 Universitas Jember secara resmi meluncurkan buku saku berjudul Kesehatan Keluarga yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Buku saku ini merangkum beberapa cara dan dampak pencegahan penyakit menular, pencegahan stunting serta pencegahan pernikahan dini. Acara tersebut dilaksanakan di Balai Desa Demung dan dihadiri oleh para perangkat Desa dan para Kader posyandu yang menjadi target utama kita dalam program ini.
Program buku saku Kesehatan Keluarga mencakup berbagai kegiatan, mulai dari sosialisasi pentingnya sanitasi yang baik, edukasi mengenai makanan pendamping ASI (MPASI) dan bahaya pernikahan dini. Salwa Salsabila, Koordinator KKN 171, menjelaskan "Sosialisasi membantu mensukseskan program kerja kami, dengan adanya sosialisasi ini kami dapat melihat secara langsung bagaimana respon masyarakat akan program kerja kami. Program ini biasa kami singkat dengan BANASPATI atau kepanjangannya Bina Anak Nutrisi Sehat Pertumbuhan Aktif Tanggap dan Inovatif, kami berharap melalui buku ini program kerja BANASPATI dapat tersalurkan lebih luas ke dalam masyarakat Desa Demung " ujarnya.
Program kerja ini mengangkat dari permasalahan Desa Demung yang didominasi dengan remaja yang menikah dibawah umur, minimnya pengetahuan masyarakat tentang sanitasi kebersihan dan stunting pada anak. Hal tersebut menjadi bahan pertimbangan kelompok KKN 171 Universitas Jember sehingga menciptakan buku saku guna memberikan jawaban atas berbagai permasalahan kesehatan yang dihadapi masyarakat Desa Demung.
Kepala Desa Demung, Aguk Prayugi S.Pd., mengungkapkan rasa terima kasihnya atas ilmu yang diberikan oleh mahasiswa KKN 171 Universitas Jember, "Berkat program kerja mahasiswa KKN 171 Universitas Jember yang telah menciptakan buku saku keluarga sehat gizi seimbang prestasi gemilang yang membantu mempermudah kader dan orang tua balita dalam upaya meningkatkan kualitas kesehatan keluarga di Desa Demung"
Melalui program ini, mahasiswa KKN 171 Universitas Jember berharap adanya dampak jangka panjang kepada masyarakat serta memperkuat kesadaran bahwa menjaga kesehatan keluarga terutama mencegah stunting dapat dilakukan sejak awal dengan menerapkan perilaku hidup sehat dalam kehidupan sehari-hari. Dengan adanya kontribusi masyarakat dan Mahasiswa KKN 171 semoga dapat membangun desa Demung menjadi desa Sehat dan Bebas Stunting. (rin)
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI