Lihat ke Halaman Asli

KKN Desa Pakisjajar

Universitas Negeri Malang

Tim KKN UM Sukses Membantu Desa Pakisjajar dalam Pembuatan Kompos dari Sampah Organik

Diperbarui: 21 Juli 2023   16:37

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokumentasi Pribadi/kknumpakisjajar2023

Sebuah tim KKN (Kuliah Kerja Nyata) dari Universitas Negeri Malang telah berhasil membangun kegiatan pembuatan kompos dari sampah organik di Desa Pakisjajar. Tim tersebut terdiri dari tiga belas mahasiswa dengan dukungan dari dosen pembimbing lapangannya, Annisya’, M.Pd.

Dalam rangka meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pengelolaan sampah, para mahasiswa KKN mengambil inisiatif untuk memberikan solusi berkelanjutan dengan memanfaatkan sampah organik menjadi kompos. Sampah organik, seperti sampah dapur dan dedaunan, sering kali tidak dimanfaatkan dengan baik dan berakhir di tempat pembuangan sampah. Dengan pendekatan yang berkelanjutan, para mahasiswa KKN berusaha mengurangi jumlah sampah organik yang berakhir di tempat pembuangan sampah dan mengubahnya menjadi kompos yang bernilai.

Proses pembuatan kompos melibatkan beberapa tahap, seperti pengumpulan sampah organik dari rumah tangga dan area sekitar desa, pengolahan dan dekomposisi, serta pemeliharaan kompos yang telah jadi. Mahasiswa KKN UM memberikan pelatihan kepada warga desa tentang teknik-teknik pengolahan sampah organik menjadi kompos yang baik dan mengajarkan praktik-praktik pengomposan yang benar. Selain itu, mereka juga memberikan panduan mengenai penggunaan kompos untuk meningkatkan kesuburan tanah pertanian.

Kegiatan ini mendapat sambutan positif dari masyarakat Desa Pakisjajar. Mereka antusias dalam mempelajari dan menerapkan praktik pengolahan sampah organik menjadi kompos. Selain memberikan manfaat bagi lingkungan dengan mengurangi jumlah sampah yang dibuang, kompos yang dihasilkan juga dapat digunakan sebagai pupuk organik alami untuk meningkatkan hasil panen dan kesuburan tanah pertanian di desa tersebut.

Musthofa selaku Kepala Dusun Krajan, Desa Pakisjajar, menyatakan,

"Kegiatan ini merupakan langkah konkret dalam mengatasi masalah sampah organik dan juga memberikan dampak positif bagi lingkungan. Kami berharap praktik pengolahan sampah organik menjadi kompos ini dapat menjadi contoh bagi desa-desa lainnya."

Dokumentasi Pribadi/kknumpakisjajar2023

Diharapkan bahwa program ini dapat berlanjut dan memberikan manfaat jangka panjang bagi Desa Pakisjajar serta menjadi contoh bagi warga lainnya dalam mengelola sampah organik dengan baik.

Penulis : Berka Ario W

Editor : Ane Binti

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline