Lihat ke Halaman Asli

KKN UM DUWET KRAJAN

Program MBKM UM KKN Tematik

Pengabdian Membangun Desa UM 2021/2022, Penyuluhan dan Pendampingan Strategi Perluasan Pasar dan Promosi UMKM Desa Duwet Krajan

Diperbarui: 6 Desember 2021   18:43

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokpri

Kabupaten Malang (06/12). Revolusi Industri 4.0 ditandai dengan upaya kolaborasi teknologi siber dan otomatisasi yakni dengan transformasi digital. Dalam dunia usaha pada saat ini penerapan teknologi tercermin dalam aktivitas e-marketing dan e-commerce. UMKM memegang peranan penting dalam perekonomian di Indonesia, sehingga sektor UMKM perlu menjalankan strategi digital marketing.

Strategi digital marketing bermanfaat untuk memberikan arah dan target yang lebih jelas dalam pemasaran digital bagi UMKM. Kelompok Pengabdian Membangun Desa MBKM UM (Program Merdeka Belajar - Kampus Merdeka) memberikan respon terhadap fenomena tersebut dengan menyelenggarakan penyuluhan dan pendampingan strategi perluasan pasar dan promosi di Desa Duwet Krajan. 

Kelompok pengabdian tersebut dibina oleh Dosen Pembimbing Lapangan Bapak Tomy Rizky Izzalqurny, S.E., M.S.A. dengan 13 mahasiswa dari prodi S1 Akuntansi sebagai anggota kelompok (Gracia Angelina Nawang Wulan, Ahmad Hikami, Intan Dilla Sabilah, Tioryta Grasella Sijabat, Gusti B'tari Artichah, Gita Gloria Christy, Dania Anitsa, Alfi Rosyidah Hamim, Fera Pebriyanti, Ajeng Purbaningrum, Uswatur Rizkiyah, Sayyid Achmad Abdillah, Faridah Puteri Permatasari). 

Pelaksanaan penyuluhan dan pendampingan tersebut pada Hari Selasa, 23 November 2021 pukul 11.00 WIB - selesai  bertempat di Balai Desa Duwet Krajan Tumpang, Malang, sesuai dengan protokol kesehatan dan dihadiri Kader dan para penggiat UMKM Desa Duwet Krajan.

dokpri

Kegiatan tersebut dilakukan dengan tujuan untuk membantu para penggiat UMKM dalam mengoptimalkan pemasaran dan memperluas pasar dari sisi digital, serta menambah wawasan mengenai pemasaran digital. 

Berdasarkan hasil wawancara dengan salah satu peserta "sudah mulai memasarkan produk melalui media sosial, namun masih belum meluas untuk mencapai target pasar dan masih kurang mengoptimalkan digital marketing."

Pelaksanaan kegiatan dimulai dengan pemaparan materi oleh Lapangan Bapak Tomy Rizky Izzalqurny, S.E., M.S.A. terkait Strategi Online Marketing, serta melakukan pendataan dan wawancara mendalam dengan para penggiat UMKM untuk dilakukan strategi pemasaran digital lanjutan sesuai dengan karakteristik usaha oleh Gracia Angelina Nawang Wulan, Dania Anitsa dan faridah Puteri Permatasari. 

Secara khusus pemaparan materi mencakup foto usaha, beberapa media sosial yaitu: WhatsApp, Instagram, Facebook dan beberapa market place, aplikasi serta web site.

Setelah pemaparan materi, kegiatan penyuluhan dan pendampingan dilanjutkan dengan diskusi Bersama dengan peserta undangan. Kemudian kegiatan penyuluhan dan pendampingan ditutup dengan pendataan usaha, wawancara, pembacaan doa dan diakhiri dengan foto Bersama kader, para penggiat UMKM dan Mahasiswa/i Pengabdian Membangun Desa MBKM UM.

Kegiatan Penyuluhan dan Pendampingan ini diharapkan dapat menambah wawasan dan bermanfaat bagi semua pihak. Kususnya, dalam optimalisasi usaha dengan strategi pemasaran digital dan perluasan pasar. 

"Semoga dengan adanya kegiatan mengenai strategi pemasaran digital ini dapat menjadi motivasi dan jalan bagi kami untuk lebih memaksimalkan pemasaran dan memperluas pasar yang disesuaikan dengan karakteristik usaha serta untuk mengatasi pemasaran secara offline yang kurang maksimal sehingga menjadi lebih baik," tutur salah satu peserta.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline