Lumajang - 17 Agustus 1945 merupakan hari bersejarah bagi Bangsa Indonesia. Bagaimana tidak, kemerdekaan telah kita raih setelah mengalami penjajahan selama kurang lebih 142 tahun oleh Belanda dan 3,5 tahun oleh Jepang. Diperingatinya hari kemerdekaan ini sebagai perayaan bahwa Indonesia telah lepas dari masa penjajahan. Hari kemerdekaan merupakan hari yang dinantikan karena banyak kegiatan untuk meramaikannya.
Seperti halnya di Desa Sidomulyo, perangkat desa, bumdes serta BPD Desa Sidomulyo sepakat untuk mengadakan jalan sehat guna turut serta memeriahkan 17 Agustus atau hari Kemerdekaan Indonesia. Namun sebelumnya, perangkat Desa Sidomulyo mengadakan rapat terlebih dahulu untuk membahas acara 17 Agustus. Mahasiswa KKN UMD UNEJ 291 turut diundang untuk membantu mempersiapkan acara 17 Agustus tersebut.
Rapat yang diadakan pada hari Senin, 12 Agustus 2024 itu berjalan selayaknya rapat diadakan. Awalnya, rundown acara hanya berisi senam dan jalan sehat saja, namun, bumdes mengusulkan untuk ditambahi dengan jaranan serta campur sari. Ibu Partini atau Ibu Ketua PKK Desa Sidomulyo juga menambahkan, "kalo begitu ditambah acara tari anak-anak saja pak, agar acaranya semakin rame" yang kemudian disetujui oleh anggota rapat.
Tibalah hari yang ditunggu yaitu hari Minggu, 18 Agustus sebagai hari pelaksanaan senam, jalan sehat, pembagian doorprize, jaranan serta campursari yang telah dibahas pada rapat. Acara memperingati kemerdekaan ini diberi tema 'Semarak 17-an Desa Sidomulyo Memperingati Hari Kemerdekaan Indonesia'. Acara dibuka dengan senam yang dipimpin oleh ibu-ibu komunitas senam. Setelah itu dilanjut acara utama yaitu jalan sehat. Terjadi perubahan rute jalan sehat, yang awalnya melewati tumpak Sewu berganti melalui rute yang lebih dekat karena ternyata, 40% peserta jalan kaki adalah anak di bawah umur.
Pembagian doorpize berlangsung meriah karena diselingi oleh tarian anak-anak Desa Sidomulyo, nyanyian ibu PKK Desa Sidomulyo dan lain sebagainya, sehingga masyarakat tidak merasa bosan. Doorprize yang berjumlah 100 buah itu berhasil dibagikan.
Karena 6 hari lagi mahasiswa KKN UMD UNEJ 291 akan kembali ke tempat masing-masing alias sudah berakhirnya KKN di Desa Sidomulyo, mahasiswa KKN mengusulkan acara pelepasan di Desa Sidomulyo kepada perangkat desa Sidomulyo yang kemudian diterima. Jadilah setelah pembagian doorprize, pemotongan tumpeng sebagai puncak acara pelepasan mahasiswa KKN UMD UNEJ 291 di Desa Sidomulyo. Pada acara ini, sedikit emosional karena Sekretaris Desa, Syaiful Rizal sangat berterimakasih kepada antusiasme dan partisipasi mahasiswa KKN UMD UNEJ 291 selama kurang lebih 39 hari di Desa Sidomulyo. Ibu Partini juga menambahkan "desa Sidomulyo ini akan selalu terbuka untuk kalian, kalian bisa kembali lagi kesini" sangat mengharukan bukan.
Hal yang lebih mengharukan yaitu, sebenarnya acara 17 an ini akan dilaksanakn pada tanggal 25 Agustus 2024. Namun karena mengetahui bahwa mahasiswa KKN UMD UNEJ 291 akan pulang tanggal 23 Agustus 2024, maka acara 17 an ini dimajukan menjadi tanggal 18 Agustus 2024 <3
Acara yang berakhir pada pukul 5 sore ini ditutup dengan jaranan serta campursari.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H