Lumajang - Bullying merupakan kelakuan menyimpang yang tidak bisa dinormalisasikan. Apalagi, jika yang melakukannya adalah anak-anak dengan dalih bercanda. Sayangnya, dampak dari bullying ini sering kali sangat serius dan dapat memicu berbagai masalah psikologis, seperti depresi dan kecemasan.
Dalam beberapa kasus, anak-anak yang menjadi korban bullying bisa merasa tertekan dan mencari pelarian melalui penggunaan narkotika dan zat adiktif (NAPZA). Penyalahgunaan NAPZA menjadi salah satu cara untuk mengatasi perasaan tidak berdaya dan stres yang diakibatkan oleh perundungan. Oleh karena itu, mahasiswa KKN UMD UNEJ 291 Sidomulyo menggelar sosialisasi anti bullying dan NAPZA dengan tema 'Membangun Kesadaran dan Tindakan Bersama untuk Lingkungan Sekolah yang Aman dan Nyaman' di tanggal 13 Agustus 2024.
Sosialisasi yang berlangsung selama 3 jam dan dihadiri oleh siswa kelas 4, 5 dan 6 ini berlangsung seru dan menarik. Sosialisasi dibagi 2 sesi, sesi pertama sosialisasi dipaparkan oleh Suliono, perwakilan dari Polsek Pronojiwo. Pak Suliono menjelaskan apa itu NAPZA, bagaimana dampak serta ciri-ciri orang yang terkena NAPZA. Selain itu, Pak Suliono juga menjelaskan bagaimana NAPZA itu bisa masuk ke Indonesia. Sangat informatif dan menarik, bukan?
Berlanjut sesi kedua yang dipaparkan oleh Dinsos PPPA Lumajang, Bapak Darmo. Sesi kedua tidak kalah seru dari sesi pertama. Sebelum mulai menjelaskan power point, Pak Darmo dan tim Dinsos PPPA Lumajang, memaparkan video animasi terkait bullying yang mampu menambah semangat dan menarik atensi adik-adik SDN 01 Sidomulyo untuk mendengarkan lebih lanjut.
Pak Darmo menjelaskan bullying yang terbagi atas bullying verbal dan non verbal serta harus melapor pada siapa jika kita terkena atau melihat kasus bullying. Di akhir pemaparan, beliau juga menampilkan satu video lagi tentang mengatakan tidak jika ada yang menyentuh tubuh kita.
Dengan adanya sosialisasi ini, diharapkan siswa SDN 01 Sidomulyo terutama siswa kelas 4, 5 dan 6 dapat mengetahui bahaya bullying dan NAPZA bagi mereka.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H