Lihat ke Halaman Asli

Eksplorasi UMKM Lokal Kalibaruwetan, Temukan Produk Unggulan

Diperbarui: 23 Juli 2024   19:02

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kelompok 304 bersama UMKM Pengrajin Dandang/dokpri

Pada minggu kedua pasca penerjunan, kelompok 304 Kuliah Kerja Nyata (KKN) UMD Universitas Jember (UNEJ) melakukan eksplorasi ke beberapa Usaha Mikro Kecil dan  Menengah (UMKM) di desa Kalibaruwetan Kecamatan Kalibaru, Banyuwangi. Kegiatan eksplorasi ini adalah salah satu titik penting dalam mendukung program yang akan dilaksanakan. Kelompok 304 KKN UMD UNEJ berkunjung ke beberapa UMKM lokal diantaranya yaitu UMKM peralatan masak besi / dandang, batik tulis dan kopi lokal. Selama eksplorasi, informasi yang digali meliputi awal mula usaha berdiri, proses produksi dan juga metode promosi masing-masing UMKM. Setelah eksplorasi ini kelompok 304 KKN UMD Unej mendapatkan beragam informasi sebagai bahan analisa untuk kemudian menyusun program pengabdian yang bisa berdampak positif bagi warga Desa Kalibaruwetan. 

Disampaikan oleh Bapak Sumaryo selaku kepala dusun Tegalpakis di Desa Kalibaruwetan, awal mula pengolahan dandang di Kalibaruwetan ini dilakukan oleh pendatang dari Nganjuk bernama Godel yang kemudian menetap di wilayah Kalibaruwetan yang mengajarkan keterampilan pembuatan dandang ke sekitarnya hingga kemudian dilanjutkan oleh penerusnya yang saat ini masuk generasi ke-3. Usaha yang awalnya bermula hanya dari 1 orang ini kemudian diikuti oleh beberapa warga sekitar hingga saat ini di sepanjang jalan utama Dusun Tegalpakis, Desa Kalibaruwetan banyak berjejer para UMKM peralatan masak besi / dandang. 

Kelompok 304 bersama UMKM Pengrajin Dandang/dokpri

Berbicara tentang kalibaru, maka pasti berbicara tentang kopinya. Memang, sejak zaman dahulu, Kalibaru terkenal dengan hasil produksi kopinya. Ditunjang dengan luas wilayahnya dan iklim yang mendukung, kalibaru dapat memproduksi kopi dalam skala yang besar. 

Kopi yang menjadi primadona daerah ini adalah robusta. Kopi robusta Kalibaru bahkan sudah diseduh di luar negeri seperti Italia, inggris dan Jepang. Bila berkunjung ke UMKM di Kalibaruwetan, pengujung dapat membeli kopi yang langsung dari sumbernya. 

Selain membeli, menyeduh, dan menikmati kopi, pengunjung dapat menyaksikan proses pengolahan kopi mulai dari pengeringan, penggilingan, sampai proses penyeduhan. Apalagi jika berkunjung di musim-musim panen seperti bulan Juni hingga Agustus, pengunjung dapat menyaksikan pemetikan biji kopi dan fenomena penjemuran kopi di banyak rumah warga. 

Kelompok 304 berkunjung ke UMKM di Kalibaruwetan yang menjual kopi robusta. Tidak hanya menemukan kopi-kopian robusta yang baru saja diolah, mereka juga menemukan inovasi atas kekayaan sumber daya alam komoditi kopi di kecamatan kalibaru dengan adanya varian khas yaitu kopi fermentasi atau wine coffee. Wine coffee adalah kopi yang diolah sedemikian rupa sehingga menghasilkan kopi yang memiliki rasa seperti wine yaitu asam dan segar. Kopi yang sulit ditemui ini, wajib dicoba setiap kali berkunjung ke Kalibaru.

Salah Satu UMKM Pembuat Kopi di Kalibaruwetan/Hanum

Selain dandang dan juga kopi, Batik Ning Roro merupakan UMKM di Desa Kalibaruwetan yang menyajikan berbagai olahan produk kain batik sampai produk pakaian jadi dari bahan batik. Batik Ning Roro sendiri menawarkan dua jenis olahan produk batik yaitu batik tulis dan batik stempel dengan motif yang sangat beragam dengan adanya ciri khas dari batik Banyuwangi yaitu motif “gajah oling”. Bahkan, disini pengujung dapat melihat batik dengan motif khas kalibaru yaitu kopi dan paralayang. 

Kelompok 304 bersama UMKM Pengrajin Batik/dokpri

Eksplorasi UMKM yang ada di Desa Kalibaruwetan bertujuan untuk mengenal potensi UMKM yang ada di Kalibaruwetan dengan harapan nantinya UMKM ini dapat dikolaborasikan dengan tema tematik KKN UMD UNEJ kelompok 304 sehingga pelaku UMKM juga dapat merasakan dampak positif adanya KKN UMD UNEJ di Desa Kalibaruwetan.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline