Lihat ke Halaman Asli

KKN UMBenjor

KKN UM Benjor 2019

Antusiasme Warga Desa Banjor denganPelatihan dan Pendampingan Hasil Pertanian Kopi

Diperbarui: 30 Juni 2019   21:52

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokpri

Desa Benjor merupakan salah satu desa penyangga taman Nasional Bromo Tengger Semeru,  yang sebagian besar warga masyarakatnya bermata pencaharian sebagai petani. Sektor-sektor yang diunggulkan sebagai desa sejaterah mandiri antara lain adalah tanaman tebu, yang dimana hampir sepanjang jalan menuju desa benjor terdapat hamparan ladang  tebu.

Selain tanaman tebu, ada salah satu sektor perkebunan,yaitu dibidang tanaman kopi,  yang menjadi sorotan pemerintah desa Benjor untuk dikembangkan. Dengan begitu  besar harapannya untuk bisa menjadi produkkopi khas Benjor. Kopi khas Benjor tersebut, nantinya dapat meningkatkankesejateraan hidup warga masyarakat yang bergelut di tanaman kopi.Namun  berdasarkan observasi yang dilakukandilapangan, produktivitas dan mutu kopi yang relatif rendah memerlukan upayayang sungguh-sungguh untuk memperbaikinya

Sebagai upaya keseriusan, mahasiswa KKN UM bekerja samadengan pemerintah desa Benjor, maka usaha untuk merubah pola pikir petani kopi.Dengan mempersiapkan SDM menjadi lebih professional dibidang proses pengolahankopi mulai dari hulu hingga hilir, meliputi pemberian pendampingan mulai dariproses budidaya, proses pengolahan, pemasaran dan pengelolahan organisasi.

Langkah awal yang dilakukan pada tanggal 16-17 juni 2019 yaitu dimulai dari pembentukan kelompok tani kopi melalui musyawarah dengan warga desa. Upaya ini diharapkan agar terbentuknya wadah  untuk mereka dalam menggalipotensi, memecahkan masalah usaha tani anggotanya agar lebih efektif,memudahkan mengakses informasi, pasar, teknologi, permodalan dan sumber dayalainnya . Dengan demikian, kelompok tani memiliki kedudukan yang strategi didalam mewujudkan petani yang berkualitas.

Dilanjutkan dengan diadakannya pelatihan kopi pada tanggal 22-23 juni 2019 di balai desa Benjor. Pelatihan kopi ini dimulai dari proses pembibitan sampai proses pemasaran. Dalam hal tersebut, yang menjadi sasarannya adalah kelompok tani serta pemuda karang taruna. Para peserta pelatihan kopi diharapkan akan mampu menerapkan teknik budidaya dan pengolahan hasil tanamankopi secara benar sehingga produktivitas dan mutunya dapat ditingkatkan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline