Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) kelompok 27 Universitas Sumatera Utara mengadakan kegiatan Rumah Merah Desa untuk siswa/i SDN 030351 Huta Manik, SDN 030352 Sipali-pali, SDN 037148 Songsang Desa Pegagan Julu VII, Kecamatan Sumbul, Kabupaten Dairi. Kegiatan ini merupakan bagian dari program kerja KKN-T kelompok 27 yang diadakan di setiap hari Selasa, Rabu, dan Sabtu.
Kegiatan ini diberi nama Rumah Merah Desa (Rumah Meraih Asa Harapan Anak-Anak Desa) dimana kegiatan ini berupa kegiatan mengajar mata pelajaran bahasa inggris dan matematika. Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan keterampilan bahasa inggris baik dalam kosakata, pelafalan, dan tata bahasa sederhana serta menguatkan dalam pemahaman matematika, seperti penjumlahan, pengurangan, perkalian, pembagian, pecahan yang menjadi fondasi untuk pelajaran matematika yang lebih kompleks.
Di samping itu, kegiatan Rumah Merah Desa ini dapat membantu mengurangi kesenjangan pendidikan antara anak-anak di desa dan kota dengan memberikan akses ke pembelajaran tambahan. Adanya kegiatan mengajar ini dapat mengajarkan kepada anak-anak terkait pentingnya belajar dan usaha untuk mencapai sesuatu sehingga dapat membentuk mentalitas kerja keras dan pantang menyerah.
Dosen pembimbing KKN-T Kel 27 Desa Pegagan Julu 7, Fadilah Aini, S.KM., M. Kes, menyampaikan bahwa program Rumah Merah Desa merupakan wujud nyata kepedulian mahasiswa terhadap pendidikan anak-anak di pedesaan.
"Dengan memberikan keterampilan tambahan seperti bahasa inggris dan kemampuan matematika yang lebih baik, anak-anak desa dapat bersaing di dunia luar termasuk dalam mendapatkan pendidikan lebih tinggi atau pekerjaan di masa depan', jelasnya.
Kepala Desa Pegagan Julu 7, Bapak Juara Purba, mengapresiasi program Rumah Merah Desa yang diadakan oleh mahasiswa KKN. Menurutnya, kegiatan ini memberikan dampak besar terhadap kualitas pendidikan di desa.
"Program seperti ini adalah peluang emas bagi anak-anak desa untuk mendapatkan akses pendidikan tambahan yang berkualitas. Kami sangat berterima kasih atas dedikasi para mahasiswa dalam mendukung generasi penerus desa kami," ungkapnya.
Ketua kelompok KKN Desa Pegagan Julu 7, Aisyah Putri Nabilah Nasution, menjelaskan bahwa program Rumah Merah Desa dirancang untuk memberikan dampak jangka panjang terhadap kemampuan akademik dan kepercayaan diri anak-anak desa.
"Melalui kegiatan rutin seperti matematika dan bahasa inggris, kami berharap anak-anak tidak hanya mampu meningkatkan kemampuan dasar mereka, tetapi juga memiliki semangat untuk terus belajar dan berkembang. Program ini menjadi langkah awal dalam mewujudkan asa dan harapan mereka," pungkasnya.
Dengan adanya kegiatan Rumah Merah Desa ini dapat menjadi langkah kecil dengan dampak yang besar terutama dalam menciptakan anak-anak desa yang cerdas, percaya diri, dan siap menghadapi tantangan masa depan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H