Lihat ke Halaman Asli

KKNT WiromartanIPB

Mahasiswa Institut pertanian Bogor

KKNT IPB 2023: Pemanfaatan Sumber Daya Jambu Kristal Menjadi Keripik dan Sari Buah di Desa Wiromarta

Diperbarui: 24 Juli 2023   22:50

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber: Dokumentasi Pribadi

Pada 24 Juli 2023, mahasiswa KKNT IPB melakukan sosialisasi pembuatan keripik dan sari buah dari jambu kristal di Desa Wiromartan. Jambu kristal merupakan sumber daya yang banyak dijumpai di Desa Wiromartan tetapi produk olahan yang terbuat dari jambu masih terbatas, oleh karena itu mahasiswa IPB membuat inovasi baru berupa keripik dan sari buah.

Sebelum dilakukan sosialisasi dilakukan percobaan pembuatan keripik dan sari buah terlebih dahulu kemudian dipilih dengan melalui voting resep mana yang paling bagus. 

Keripik jambu dibuat dengan dua percobaan, percobaan pertama kerpik langsung digoreng sedangkan percobaan kedua keripik dikeringkan menggunakan sinar matahari terlebih dahulu agar kandungan air pada jambu berkurang. Hasil dari percobaan yaitu jambu yang dijemur lebih disukai karena teksturnya lebih garing dibandingkan dengan keripik yang tidak dikeringkan. 

Produk sari buah dilakukan dengan menggunakan tiga percobaan, percobaan pertama sari buah ditambahkan CMC (Karboksimetil selulosa), percobaan kedua sari buah ditambahkan perasa, dan percobaan ketiga sari buah tidak ditambahkan apapun. Berdasarkan tiga percobaan, sari buah ketiga yang paling banyak mendapatkan rasa suka dikarenakan rasa jambu lebih terasa dibandingkan dua lainnya. "Enakan yang sari buah asli ya, lebih terasa jambunya" Ujar Ibu Wiji, selaku ketua ibu-ibu PKK.

Sumber: Dokumentasi Pribadi

Demonstrasi pembuatan keripik dilakukan dengan cara menyiapkan beberapa langkah awal terlebih dahulu dan menjelaskan langkahnya sembari menggoreng jambu dengan menggunakan air gula agar jambu terkaramelisasi. 

Demonstrasi sari buah dilakukan dengan cara membagikan poster serta menjelaskan langkahnya kepada ibu-ibu PKK. Apabila ibu-ibu PKK mempunyai pertanyaan, mereka dapat bertanya ditengah penjelasannya. Setelah itu, keripik dan sari buah dibagikan secara merata kepada ibu-ibu PKK dan anak-anak yang menghadiri kegiatan sosialisasi tersebut.

Sumber: Dokumentasi Pribadi

Inovasi keripik dan sari buah ini diharapkan dapat menjadi salah satu produk yang dapat berkembang kedepannya dan membantu menambah pemasukan tambahan ibu-ibu PKK di Desa Wiromartan. "Keripik dan sari buahnya enak Ka" kata Adel, salah seorang anak yang menghadiri sosialisasi pembuatan.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline