Desa Doro, Pekalongan (04/02/2024) -- Farha Vikri Carissa, mahasiswa Universitas Diponegoro Fakultas Teknik Arsitektur yang tergabung dalam TIM I KKN 2024 melakukan sosialisasi kebersihan lingkungan kepada pedagang kaki lima di Desa Doro. Kegiatan dilaksanakan di area pedagang kaki lima Koramil 15/Doro pada 4 Februari 2024 lalu.
Sosialisasi ini diadakan setelah dilakukan observasi di Desa Doro. Terlihat Desa Doro memiliki pasar desa yang menjadi pusat perekonomian. Selain itu, ada juga kantor kecamatan Doro yang berada di Desa Doro. Kedua hal ini membuat Desa Doro sering dikunjungi masyarakat luar desa doro, terutama untuk urusan perdagangan. Seiring dengan potensi perdagangan, masalah kebersihan lingkungan dan sampah juga timbul. Banyak timbunan sampah yang tercampur dan tidak dikelola. Masalah ini berdampak pada munculnya masalah lain, seperti penurunan kualitas lingkungan, penyebaran penyakit, dan pencemaran lingkungan yang dapat merugikan kesehatan masyarakat. Selain itu, citra Desa Doro sebagai destinasi perdagangan dan pusat pemerintahan bisa tergerus akibat kondisi lingkungan yang tidak bersih dan tertata dengan baik.
Mengusung tema kebersihan lingkungan guna mewujudkan tata kawasan dan citra kawasan Desa Doro, sosialisasi ini bertujuan mendorong kesadaran masyarakat agar Desa Doro menjadi lebih bersih dan tertata. Dengan demikian, diharapkan semakin banyak orang yang berkunjung ke Doro akan meninggalkan kesan positif. Upaya ini juga diharapkan dapat memberikan dorongan ekonomi bagi pedagang kaki lima dan seluruh masyarakat Desa Doro.
Sumber: dokumentasi pribadi
Sosialisasi ini memberikan informasi terkait manfaat kebersihan lingkungan, manfaat pengelolaan sampah, dampak negatif penumpukan sampah, pengertian sampah, jenis-jenis sampah, dan cara pengelolaan sampah sesuai jenisnya. Informasi yang disampaikan diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan serta mempraktikkan pengelolaan sampah yang baik.
Sumber: Dokumentasi pribadi
Penyampaian sosialisasi dilengkapi dengan pendistribusian pamflet edukatif kepada para pedagang. Pamflet yang memuat informasi serta ajakan membersihkan lingkungan tersebut diharapkan dapat menjadi sarana literasi edukatif bagi pedagang kaki lima. Para pedagang kaki lima yang mengikuti kegiatan ini tampak sangat antusias. Mereka menyampaikan respon positif. Beberapa dari pedagang kaki lima juga tidak segan menyampaikan harapan yang sama yaitu terwujudnya Desa Doro lebih bersih.
Sumber: Dokumentasi pribadi
Mahasiswa TIM I KKN Universitas Diponegoro 2024 juga berharap dapat mendorong perubahan perilaku menuju gaya hidup yang lebih berkelanjutan dan ramah lingkungan melalui sosialisasi ini. Dengan demikian, upaya pemeliharaan tata kawasan dan citra kawasan dapat lebih optimal dilakukan, menciptakan lingkungan yang bersih, sehat, dan nyaman bagi seluruh masyarakat.
Penulis: Farha Vikri Carissa
KKN TIM I Universitas Diponegoro 2024