Dalam program ini mahasiswa berperan mengajar layaknya meruqyah masyarakat untuk mengikuti kegiatan kejar paket.
"Program kejar paket ini merupakan upaya Lapas Kelas I Petahunan untuk memberikan kesempatan pendidikan kepada warga Petahunan yang belum sempat menyelesaikan pendidikan formal. Melalui pendidikan, diharapkan WBP dapat mengubah hidup mereka dan mempersiapkan diri untuk memasuki masyarakat dengan bekal pengetahuan dan keterampilan yang lebih baik", Ujarnya.
Salah satu warga Petahunan berbagi pengalaman positifnya setelah mengikuti program kejar paket ini. "Saya sangat berterima kasih atas kesempatan ini. Program ini membuka peluang baru bagi kami untuk memperbaiki masa depan kami. Saya merasa semakin percaya diri dan siap menghadapi tantangan di luar sana setelah menyelesaikan pendidikan ini," ungkapnya Mas Edi dengan senyum.
"Program kejar paket di Desa Petahunan diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi warga binaan dan memberikan mereka kesempatan yang lebih baik dalam memulai kembali kehidupan mereka setelah masa tahanan. Diharapkan pula bahwa program serupa dapat diterapkan di lembaga pemasyarakatan lainnya guna memberikan peluang pendidikan yang setara bagi warga binaan" Pungkas pak Samhaji salah satu guru program kejar paket tersebut.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H