Indonesia adalah negara kepulauan terbesar di dunia, terletak di Asia Tenggara dengan lebih dari 17.000 pulau. Indonesia juga memiliki 38 provinsi, salah satu provinsi yang ada di Indonesia adalah Provinsi Jawa Barat yang mencakup 17 kabupaten dan ada Kabupaten Karawang yang mencakup 297 desa termasuk Desa Telukambulu.
Telukambulu berasal dari kata "Teluk" dan "Bambu Bulu" yang artinya kelokan atau teluk, di sepanjang sungai itu banyak tumbuh pohon bambu bulu dan akhirnya menjadi nama desa Telukambulu. Telukanbulu adalah salah satu desa di Kecamatan Batujaya, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, Indonesia.
Desa Telukambulu sebagian besar merupakan lahan pertanian yang sisanya adalah pemukiman penduduk, yang dimana mata pencaharian penduduknya mayoritas bertani, menanam palawija di bantaran Citarum, wiraswasta, pedagang dan buruh harian lepas. Menurut data perkembengan Desa Telukambulu pada 2022 terdapat 491 orang petani, 443 orang buruh tani, dan 1120 orang sebagai pemilik usaha tani. Desa ini juga pernah dinobatkan menjadi Desa terapih di Kabupaten Karawang
Bahasa yang digunakan oleh penduduk Desa Telukambulu yaitu bahasa Melayu Betawi dan ada sebagian penduduk dengan menggunakan bahasa Sunda. Mayoritas masyarakat di Desa Telukambulu telah menjalani pendidikan dasar dan tidak sedikit yang telah menyelesaikan sampai perguruan tinggi, di Telukambulu juga berdiri sekolah SMPI pada tahun 1966.
Masyarakat Desa Telukambulu pada mulanya 100% beragama Islam dan kemudian ada pendatang yang memeluk Agama Kristen.
Kini tahun 2024 Desa Telukambulu dipimpin oleh Bapak Narupi Syamsuri. Pemerintah Desa Telukambulu pernah dipimpin oleh beberapa kepala desa dianataranya yaitu:
1. KHAIF masa jabatan 1938 - 1946
2. JUNAH masa jabatan 1946 - 1951
3. SAAN masa jabatan 1951 - 1954
4. RIDIH masa jabatan 1954 - 1962
5. MANGSUR masa jabatan 1962 - 1970