Lihat ke Halaman Asli

KKNT8 Desa Sungai Lirik

Universitas Muhammadiyah Banjarmasin

Sosialisasi Penggunaan Aplikasi Elsimil di Desa Sungai Lirik Kepada Warga Sekitar Sebagai Upaya Menekan Angka Stunting di Kalimantan Selatan

Diperbarui: 10 Maret 2024   08:32

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Membagikan brosur penggunaan elsimil kepada masyarakat desa sungai lirik/dokpri

(Sabtu, 24 Februari 2024) Kondisi anak-anak yang megalami gizi buruk atau malnutrisi salah satunya adalah karena kurang persiapan dari orang tua untuk pemenuhan makanan yang kaya akan nutrisi. Stunting merupakan kondisi malnutrisi yang paling sering dialami oleh beberapa anak dan salah satunya adalah negara berkembang seperti Indonesia.

Salah satu upaya yang dilakuakan oleh pemerintah salah satunya adalah dengan penerapan progam keluarga berencan atau disingkat KB. Program ini meminta setiap keluarga untuk memiliki maksimal 2 anak. Penerapan program ini juga diikuti dengan program yang lain dan salah satunya adalah dengan penggunaan aplikasi ELSIMIL (Aplikasi Elektronik Siap Nikah dan Hamil).

dokpri

Penggunaan Aplikasi ELSIMIL diperuntukan sebagai upaya screaning pendampingan untuk colan pengantin (CATIN), calon pasangan usia subur (CaPUS), ibu hamil, ibu pasca persalinan dan keluarga yang mempunyai bayi usia 0 sampai 59 bulan. Aplikasi yang dibuat dan dikembangkan oleh BKKBN ini sebagai bentuk upaya untuk mencegah angka stunting  di daerah desa yang masih minim informasi bahwa pola asuh yang diterpakan oleh orang tua berdampak besar terhadap tumbuh kembang anak.

dokpri

Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Banjarmasin yang sedang melakukan Kuliah Kerja Nyata atau disingkat KKN bertemakan stunting ke 8 ini bertempatkan di Desa Sungai Lirik Kecamatan Bakumpai Kabupaten Barito Kuala. Sosialisasi yang dilakukan ini sebagai bentuk dari upaya yang dilakukan oleh kelompok 2 KKN TEMATIK 8 dalam memberikan pemahaman dan informasi bahwasannya langkah utama calon istri dan suami nantinya menjadi calon ibu dan ayah dalam tumbuh kembang dari seorang anak.

dokpri

Setiap calon istri dan calon suami perlu untuk merencanakan dan memperkirakan terkait dengan kondisi keluarga nanti, dimulai dari usia ideal mereka untuk menikah. Usia pernikahan yang ideal untuk memiliki anak pertama. Rentang usia setiap anak yang dimiliki perlu untuk disesuaikan agar mencegah hal-hal yang nantinya bisa menimbulkan permasalahan yang berdmapak pada masa depan anak.

dokpri

Aplikasi ELSIMIL telah memaparkan dengan sangat jelas terkait dengan hal tersebut. Aplikasi ini banyak membantu untuk keberlangsungan dari para calon pasangan yang akan berkeluarga.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline