Lihat ke Halaman Asli

KKNT8 Desa Sungai Lirik

Universitas Muhammadiyah Banjarmasin

Sosialisasi Tentang "Apa Itu Stunting?" kepada Ibu-ibu di Posyandu Desa Sungai Lirik, Kabupaten Barito Kuala sebagai Bentuk Upaya Preventif

Diperbarui: 10 Maret 2024   08:32

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

(Senin, 12 Febuari 2024) mahasiswa Universitas Muhammadiyah Banjarmasin yang melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) ke 8 di Desa Sungai Lirik, Kecamatan Bakumpai, Kabupaten Barito Kuala.

Mahasiswa KKN 8 melakukan sosialisasi terkait dengan stunting kepada ibu-ibu yang datang ke posyandu untuk memeriksa tumbuh kembang dan kesehatan anaknya. Selain penyampaian informasi stunting dilakukan juga pemberian brosur terkait dengan stunting.

Menurut WHO (2015) Stunting merupakan sebuah gangguan dalam tumbuh kembang anak akibat mengalami kekurangan gizi kronis dan infeksi diikuti dengan panjang dan tinggi badan anak dibawah rata-rata anak seumurannya. Namun perlu diketahui jika tidak semua anak yang tubuhnya pendek itu disebut mengalami stunting. Selain melihat tumbuh kembang anak juga perlu dilihat bagaimana kemmapuan kognitif dan motoriknya sesuai dengan tugas perkembangnya di usia itu.

Penyampaian informasi terkait dengan stunting kepada ibu-ibu yang memiliki balita(Dokumentasi Pribadi)

Stunting yang menjadi masalah pada anak dikarenkaan gizi buruk yang berlangsung dalam jangka panjang yang diakibatkan oleh malnutrisi pada ibu hamil atau pada masa pertumbuhannya.

Beberapa ciri yang dapat dilihat anak yang mengalami stunting diantaranya;

  • Tumbuh kembangnya lambat
  • Berat badan tidak naik dan cenderung menurun bahkan dalam kondisi tidak sakit
  • Kemampuan fokus dan memori belajarnya tidak baik
  • Anak cenderung lebih pendiam
  • Fase pertumbuhan gigi pada anak cenderung lambat
  • Pada jangka panjang, untuk anak perempuan mengalami potensi untuk menstruasi pertama yang terlambat
  • Anak lebih mudah terangsang/terinfeksi berbagai penyakit

Membantu bidan di Posyandu Desa Sungai Lirik(Dokumentasi Pribadi)

Ada berapa hal yang dapat dilakukan dalam mengobati anak-anak yang mengalami stunting yaitu dengan memperbaiki nutrisi gizi dan penerapan gaya hidup sehat. Pengobatan dengan tenaga ahli seperti dokter diantaranya;

  • Mengobati penyakit yang menjadi sumber permasalahannya
  • Memberikan saran untuk memberikan nutrisi tambahan
  • Memberikan suplemen seperti vitamin A, zat besi, zinc dan yodium
  • Memberikan informasi pada keluarga untuk menerapkan pola perilaku hidup bersih dan perbaikan sanitasi

Upaya pencegahan atau preventif juga perlu untuk dilakukan yang diantaranya adalah

  • Memberikan anak makanan buah dan sayur untuk memenuhi gizi seimbang
  • Mencakupi asupan gizi sejak anak masih dalam kandungan ibu sampai usia 2 tahun
  • Pemberian asi eksklusif hingga bayi berumur 6 bulan
  • Ibu yang sedang hamil perlu untuk menjaga makanan yang dikonsumsinya. Ibu tidak boleh untuk mengkonsumis alkohol, merokok, bahkan mengkonsumsi obat-obatan tanpa resep dari dokter

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline