Cegah Stunting: Penanaman Ratusan Bibit Sayur dan Buah untuk Masyarakat Dusun Tulung

Madiun – Mahasiswa KKN-T kelompok 68 Universitas PGRI Madiun yang melaksanakan Kuliah kerja nyata di Dusun Tulung, Desa Tulung, Saradan melakukan kegiatan penanaman ratusan bibit serta benih sayur. Kegiatan ini dilatarbelakangi adanya kasus stunting pada dusun tersebut.

Pencegahan serta penanggulangan kasus stunting sudah dilakukan dengan adanya sosialiasi kepada ibu balita saat kegiatan posyandu pada tanggal 14 februari 2022. Dalam menindaklanjuti pemenuhan gizi dalam hal mengatasi kasus stunting, mahasiswa kkn memanfaatkan perkarangan rumah warga untuk ditanami beberapa jenis buah dan sayuran yang dapat dimanfaatkan warga sekitar dalam perolehan bahan pangan serta pemenuhan gizi. Jenis sayuran yang ditanam antara lain bayam hijau, bayam brazil, sawi sendok, sawi hijau, terong, bawang merah, pepaya, dan mangga.

Penanaman buah dan sayuran dilaksanakan 2 hari di 2 titik yang berbeda. Penanaman yang pertama dilaksanakan pada hari Rabu, 15 Februari 2022 yang bertempat di perkarangan rumah ketua RT. 01 / RW. 01 Tulung. Penanaman yang kedua dilakukan keesokan harinya yaitu Kamis, 16 Februari 2022 bertempat di salah satu perkarangan warga di RT. 06 / RW. 01 Tulung.

Gambar 2. Proses penanaman pohon mangga

Gambar 3. Proses pemindahan bibit kedalam polybag

Jika diulas, satu sayuran saja mengandung banyak manfaat yang sangat baik dikonsumsi untuk ibu hamil maupun balita. Contohnya bayam yang mengandung vitamin A, vitamin C, asam folat, kalsium, serta zat besi yang dibutuhkan oleh bayi untuk menjaga kesehatan mata, melancarkan sirkulasi oksigen, serta menjaga kesehatan tulang.

Selain bayam, Pepaya juga memiliki kandungan vitamin A, B, C, E, K, serat, kalsium, potasium, folat, magnesium yang dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh, melancarkan pencernaan dan menjaga kesehatan mata.

Gambar 4. Foto hasil penanaman di lokasi ke-2

Diharapkan dari kegiatan ini tidak hanya untuk pemenuhan gizi keluarga. Dengan adanya pemanfaatan lahan pekarangan yang mana tanaman tersebut lebih aman dan terjamin untuk di konsumsi, karena beebas dari bahan kimia dan pestisida.