Lihat ke Halaman Asli

kknt15unira

universitas islam raden rahmat malang

Mahasiswa Unira Malang Laksanaan KKN-T Berbasis Pesantren di Pondok Pesantren Al-Anwar untuk Digitalisasi, dan Pelestarian Lingkungan

Diperbarui: 24 Januari 2025   20:17

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 

Mahasiswa Universitas Islam Raden Rahmat (Unira) Malang menjalankan program Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) berbasis pesantren di Pondok Pesantren Al-Anwar, Desa Pringgodani, Kecamatan Bantur, Kabupaten Malang. Program KKN ini dimulai pada 15 Januari 2025 dan melibatkan 316 mahasiswa dari berbagai fakultas, yang bekerja sama untuk mencapai tujuan bersama. Fokus utama dari program ini adalah penguatan tiga fungsi pesantren yang diatur dalam UU No. 18 Tahun 2019, yaitu dakwah, pendidikan, dan pemberdayaan masyarakat. Dengan melibatkan berbagai pihak, diharapkan program ini dapat memberikan dampak positif bagi pesantren dan masyarakat sekitar.

Survey Lokasi dan Perizinan ke Balai Desa

Pada 15 Januari 2025, mahasiswa KKN-T melakukan musyawarah awal di Pondok Pesantren Al-Anwar untuk merancang kolaborasi program yang akan dilaksanakan. Mahasiswa juga melakukan koordinasi dengan balai desa setempat untuk memperoleh izin dan dukungan dalam pelaksanaan program. Hal ini penting untuk memastikan bahwa semua kegiatan berjalan sesuai dengan regulasi yang berlaku dan mendapatkan dukungan dari masyarakat sekitar. Sekretaris Desa, Arif mengatakan "melalui kegiatan KKN ini diharapkan dapat memberikan kontribusi yang baik kepada warga desa maupun piha pondok."

Sosialisasi Program Kerja (Proker).

whatsapp-image-2025-01-23-at-16-49-00-1-6793919b34777c2a2223cd22.jpeg

Sosialisasi program kerja dilakukan untuk memastikan santri dan masyarakat sekitar memahami dengan jelas kegiatan yang akan dilaksanakan selama masa KKN. Program ini mencakup berbagai inisiatif, termasuk peningkatan pelestarian lingkungan sekitar pesantren dan upaya digitalisasi dalam kegiatan pesantren. Mahasiswa diharapkan dapat memberikan solusi inovatif untuk menghadapi tantangan yang ada, khususnya dalam pengelolaan pesantren di era modern. Selain itu, program ini juga bertujuan untuk meningkatkan keterlibatan santri dalam kegiatan sosial, sehingga mereka lebih aktif berperan dalam pembangunan masyarakat.

 

Pendampingan Kegiatan Santri 

whatsapp-image-2025-01-23-at-16-49-02-679390cdc925c465c3347bd5.jpeg

Selama masa KKN, mahasiswa akan mendampingi santri dalam berbagai aspek pendidikan dan pengembangan keterampilan. Mereka akan memberikan pelatihan keterampilan praktis yang dapat digunakan dalam kehidupan sehari-hari, seperti keterampilan digital dan manajemen waktu. Selain itu, mahasiswa juga akan fokus pada pengembangan karakter santri agar lebih siap menghadapi tantangan di era digital yang terus berkembang. Dengan adanya pendampingan ini, diharapkan santri dapat meningkatkan kemampuan mereka dan memanfaatkan teknologi dengan bijak untuk masa depan yang lebih baik.

Kegiatan Kerja Bakti

whatsapp-image-2025-01-23-at-16-48-54-679390e9c925c46647484164.jpeg

Sebagai bagian dari pengabdian masyarakat, mahasiswa juga melaksanakan kegiatan kerja bakti di lingkungan sekitar pesantren. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan kebersihan dan kenyamanan lingkungan serta membangun hubungan baik antara mahasiswa dan masyarakat sekitar. Program KKN-T berbasis pesantren ini tidak hanya berfokus pada kegiatan spiritual tetapi juga pada penguatan nilai-nilai sosial dan digitalisasi di kalangan santri. Diharapkan, hasil dari program ini dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi pesantren dan masyarakat sekitar.
Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline