Lihat ke Halaman Asli

KKNT13

mahasiswa

Pemberian Informasi Terkait Hepatitis, Penyebab, Cara Pengobatan, dan Cara Pencegahan

Diperbarui: 7 September 2022   11:29

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri

Desa Sawahan, kec Cerbon, Kalimantan Selatan(06/09/2022)-Hepatitis atau yang lebih sering dikenal masyarakat dengan sebutan nama "penyakit kuning" merupakan salah satu penyakit menular, hepatitis terjadi akibat dari peradangan hati atau liver. Kondisi ini bisa disebabkan oleh berbagai hal, salah satunya adalah infeksi virus, ada 5 virus penyebab hepatitis yaitu hepatitis A (HAV), virus hepatitis B (HBV), virus hepatitis C (HCV), virus hepatitis D (HDV) dan virus hepatitis E (HEV). Semua virus hepatitis dapat menyebabkan hepatitis akut.

Penyakit Hepatitis ini ditandai dengan gejala berupa demam, nyeri sendi, sakit perut, dan penyakit kuning,. Kondisi ini bisa berlangsung selama 6 bulan (kronis). jika tidak ditangani dengan baik, hepatitis dapat menimbulkan komplikasi, seperti gagal hati, sirosis, hefatitis fulminan, atau kanker hati ( hepatocellular carcinoma).

Di indonesia penyakit hepatitis memengaruhi kualitas kesehatan masyarakat, produktivitas,angka harapan hidup, dan dampak sosial ekonomi masyarakat.

Menurut data Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) tahun 2018, ada sekitar 1 juta lebih kasus hipetitis yang terjadi di seluruh indonesia. Prevalensi kasus terbesar terjadi pada usia 5-14 tahun, yakni 182.338.

Dari data ini dan hasil observasi kami di Desa Sawahan, kami selaku tim pengabdian masyarakat dari Universitas Muhammadiyah Banjarmasin melakukan penyuluhan kepada masnyarakat Desa Sawahan tentang Hepatitis ini, penyuluhan dilaksakan pada hari Sabtu tanggal 13 Agustus 2022 mulai dari jam 09.00-11.00. adapun pelaksanaan acara ini bertempat di Posyandu (Bunga Cengkeh 2), yang dihadiri oleh ibu ibu dan para kader posyandu, peserta sebanyak kurang lebih 20 orang.

picture2222-63181cd34addee22747b98f2.jpg

Dalam kegiatan ini tak hanya melakukan penyuluhan tapi kami juga melakukan praktek pembuatan jamu kunyit asam. Hal ini dikarenakan kami igin memanfaatkan tanaman yang banyak di tanamam oleh masyarakat sebagai salah satu pengobatan alternatif untuk mengatasi penyakit penyakit yang di derita oleh masyarakat.

Harapannya setelah kami melakukan kegiatan ini dapat bermanfaat bagi seluruh Masyarakat Desa Sawahan dan sedikit ilmu yang kami berikan dapat berguna dan dapat di praktekkan di aplikasikan untuk pengobatn bapa-bapa dan ibu -ibu Desa Sawahan

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline