Program Bimbingan Belajar dari Tim Pengabdian Universitas Negeri Malang untuk Membangun Semangat Belajar Siswa SDN 2 Masaran

Tim mahasiswa Pengabdian Universitas Negeri Malang (UM) 2022 menyelenggarakan kegiatan bimbingan belajar di SD Negeri 2 Masaran, Kecamatan Bendungan, Kabupaten Trenggalek. Kegiatan ini diselenggarakan tiga kali dalam seminggu, yaitu hari Senin, Rabu, dan Jumat. Bimbingan belajar dengan tujuan para siswa SD Negeri 2 Masaran ini bertujuan untuk membantu para siswa untuk lebih memahami materi yang diajarkan dan memberikan motivasi kepada para siswa agar lebih bersemangat dalam menuntut ilmu.

Tidak dapat dipungkiri bahwa pandemi COVID-19 yang melanda Indonesia sekitar 2 tahun membawa dampak yang begitu besar khususnya bagi dunia pendidikan. Hal tersebut dipicu dengan diterapkannya pembelajaran daring atau pembelajaran dari rumah. Penerapan pembelajaran daring ini membuat banyak siswa khususnya pada jenjang TK dan SD mengalami kesulitan belajar. Beberapa faktor yang membuat siswa mengalami kesulitan belajar dalam pembelajaran daring adalah tidak memiliki gadget, jaringan yang kurang memadai, dan kurang pahamnya para siswa tentang penggunaan teknologi. Selain itu, kurangnya interaksi fisik antara guru dan siswa juga menjadi penyebab kebanyakan siswa mengalami kesulitan belajar yang berdampak pada ketertinggalan materi pelajaran.

Oleh karena itu, tim mahasiswa Pengabdian Universitas Negeri Malang Desa Masaran mengadakan kegiatan bimbingan belajar di SD Negeri 2 Masaran. Bimbingan belajar ini dilakukan pada saat jam pelajaran dengan menggantikan guru kelas secara bergantian dari kelas 1 sampai kelas 5. Hal ini dilakukan sesuai dnegan arahan Kepala SD Negeri 2 Masaran agar kegiatan bimbingan belajar dilakukan pada saat jam pelajaran.

Bimbingan Belajar untuk Siswa Kelas 5 SDN Masaran (dokpri)

Dalam pelaksanaannya, kegiatan bimbingan belajar di SD Negeri 2 Masaran mulai tanggal 5 Oktober 2022. Kegiatan dimulai dengan berdoa bersama kemudian dilanjutkan dengan penyampaian materi oleh tim Pengabdian Universitas Negeri Malang Desa Masaran. Di sela-sela penyampaian materi dilakukan ice breaking dengan menyanyi ataupun game-game sederhana agar para siswa tidak merasa bosan dan jenuh.

Materi utama yang disampaikan dalam kegiatan bimbingan belajar ini adalah pelajaran Matematika dan Bahasa Inggris. Kedua pelajaran ini dipilih karena disesuaikan dengan hasil survey yang dilakukan dan juga atas validasi dari para guru dan Kepala SD Negeri 2 Masaran bahwa kebanyakan siswa mengalami kesulitan dalam pelajaran Matematika dan Bahasa Inggris.

Foto Bersama Tim Pengabdian dengan Siswa Kelas 1 SD (dokpri)

Dengan adanya kegiatan bimbingan belajar di SD Negeri 2 Masaran ini diharapkan dapat membantu kesulitan para siswa dalam memahami materi pelajaran khususnya pelajaran Matematika dan Bahasa Inggris. Dengan demikian para siswa tidak lagi mengalami ketertinggalan materi pelajaran.