Lihat ke Halaman Asli

kkn posko16

UIN Walisongo Semarang

Mahasiswa KKN UIN Walisongo Semarang Mengunjungi Pelaku UMKM ikan Asin Dan Terasi Desa Sendang Sikucing

Diperbarui: 7 Juli 2024   12:45

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

Kendal- Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Mandiri Inisiatif Teprogram Tematik ke-18 Posko 16 melaksanakan kunjungan UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah) di Desa Sendang Sikucing, Kecamatan Rowosari, Kabupaten Kendal pada Sabtu (05/07/2024).

Ibu Mahmudah yang merupakan ketua PKK Desa Sendang Sikucing mengungkapkan ada beberapa UMKM di Desa Sendang Sikucing, seperti Tempat Pelelangan Ikan (TPI), Pembuatan terasi dan pembuatan ikan asin, ibu Mahmudah juga menjelaskan adanya beberapa objek wisata berupa Pantai yang menjadi mata pencaharian warga di Desa Sendang Sikucing.

"Ada ungkapan usaha rumahan di desa Sendang Sikucing ini, seperti pembuatan terasi. Selain itu, kebanyakan warga desa berprofesi sebagai nelayan dan petani tambak" ungkap Ibu Mahmudah.

Kunjungan kali ini mahasiswa KKN posko 16 mengunjungi UMKM terasi dan ikan asin, selain melakukan door to door ke rumah-rumah warga desa Sendang Sikucing mahasiswa juga diajak untuk melihat proses pengeringan ikan asin dan proses pembuatan terasi.

"Terasi dibuat dari rebon ikan asin yang ditumbuk manual menggunakan alat berbahan kayu. Kemudian dicampur air dan ditumbuk dua sampai tiga hari setelah itu ditumbuk kembali selanjutnya terasi di cetak menggunakan cetakan kayu, kemudian di jemur".

UMKM Desa Sendang Sikucing terutama, terasi belum memiliki merek sendiri dan sertifikasi halal. Sehingga kebanyakan UMKM masih menyetorkan produk yang dihasilkan kepada pengepul.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline