Bagi masyarakat awam mungkin ungkapan rashdul kiblat sedikit membingungkan. Dalam ilmu falak istilah yang paling sering dipakai dan tidak asing lagi di telinga masyarakat yaitu hisab rukyah yang mana adalah metode yang dipakai untuk menghitung awal bulan qamariah. Sedangkan makna rashdul kiblat sendiri ialah dimana ketika posisi matahari akan berada tepat di atas ka'bah. Rashdul kiblat terjadi setiap tahun, pada tahun 2023 rashdul kiblat terjadi tanggal 15 dan 16 Juli yang bertepatan dengan tanggal 26 dan 27 Zulhijjah 1444H pada pukul 16.27 WIB.
Pada hari Sabtu tanggal 15 Juli tepat pukul 16.27 WIB, anggota KKN MIT 16 Posko 135 yang bertempat di Desa Bandungrejo RT.11 RW. 02 mempraktekkan bagaimana tata cara menentukan arah kiblat dengan memanfaatkan momen rashdul kiblat yang sedang terjadi. Kegiatan tersebut dilangsungkan di Mushola Al-Ikhlas Desa Bandungrejo RT.11 RW.02. Penentuan arah kiblat dengan memanfaatkan fenomena rashdul kiblat adalah salah satu cara sederhana dalam menentukan arah kiblat karena tidak membutuhkan perhitungan data apapun.
Adapun yang perlu disiapkan hanya benda/ tongkat tegak lurus, benang yang akan digunakan untuk memperjelas bayangan, waktu yang sesuai dengan bmkg, serta mengetahui pada pukul berapa rashdul kiblat itu terjadi.
Sebelum pukul 16.27 WIB peserta KKN telah menyiapkan alat-alat yang diperlukan seperti tongkat yang telah ditancapkan pada permukaan tanah yang datar dan alat lainnya. Kemudian tepat pada pukul 16.27 WIB arah bayangan yang dipantulkan oleh tongkat tegak lurus tadi ditandai dengan menarik benang sesuai dengan penampakan bayangan yang merupakan arah kiblat dari mushola Al-Ikhlas Desa Bandungrejo.
Kegiatan penentuan arah kiblat dihadiri oleh elemen masyarakat seperti Kyai Hafid dan Ustadz Mahfud serta beberapa warga setempat dan juga anak-anak sekitar Desa Bandungrejo RT.11 RW.02 yang antusias dalam kegiatan pelatihan falak yang diiringi dengan penentuan arah kiblat menggunakan fenomena rashdul kiblat.
Penulis: Cut Indra Suari
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H