Lihat ke Halaman Asli

KKN Mulangsari

Mahasiswa KKN universitas Singaperbangsa

Tim KKN Mahasiswa Unsika (Universitas Singaperbangsa) Melakukan Pembagian dan Sosialisasi Tanaman Obat Keluarga di Desa Mulangsari

Diperbarui: 24 Juli 2024   13:02

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

PDD tim KKN desa mulangsari 

Karawang, 23 Juli 2024 - Mahasiswa Universitas Singaperbangsa Karawang (Unsika)  yang sedang melaksanakan program Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Desa Mulangsari, Kecamatan Pangkalan, Karawang, hari ini menyelenggarakan kegiatan edukasi dan penyerahan tanaman obat keluarga (toga) kepada masyarakat dimana tim knn berkolaborasi dengan organisasi patriot desa . Kegiatan ini dilaksanakan di kantor desa dan dihadiri oleh ibu-ibu PKK, perangkat desa, patriot desa, serta tamu undangan lainnya.

Acara diawali dengan sambutan dari MC, ketua KKN Glaudabala, Kaur Umum dan Perencanaan Desa Mulangsari Pak Dede Wiranta, dan Kepala Desa Ibu Hj. Imas Masito yang diwakili. Selanjutnya, Krisna selaku PIC toga memberikan sosialisasi tentang tanaman obat, cara penanaman, manfaat, dan cara pengolahannya.

PDD tim KKN desa mulangsari 

Tim KKN Unsika membawa 50 tanaman obat dari 17 jenis, yaitu bangle, lidah mertua, asoka, jeruk nipis, katuk, daun jarak, salam koja, insulin, pondan, handeleum, cabe jawa, sirih, sabang darah, lidah buaya, pecut kuda, kumis kucing, dan patah tulang. Tanaman-tanaman ini kemudian diserahkan secara simbolis kepada Kaur Umum dan Perencanaan Desa Mulangsari.

Sebanyak 20 tanaman toga dengan jenis yang beragam dibagikan kepada 4 posyandu di Desa Mulangsari, yaitu Posyandu Bugenville 1, 2, 3, dan 4. Masing-masing posyandu mendapatkan 5 tanaman dengan jenis dan manfaat yang berbeda.

Sisa 30 tanaman toga ditanam di pekarangan sekretaris desa bapak Rukhyat . Di lokasi penanaman, diberikan papan informasi yang menunjukkan jenis, nama latin, dan manfaat dari tanaman obat tersebut.

Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan dan kesadaran masyarakat tentang pentingnya tanaman obat dalam menjaga kesehatan. Selain itu, diharapkan masyarakat dapat memanfaatkan tanaman obat ini untuk pengobatan mandiri dan meningkatkan ekonomi keluarga.

PDD tim KKN desa mulangsari 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline