Lihat ke Halaman Asli

Bersama Forum Kesehatan Desa Sigedong, KKN UIN Walisongo Ikut Serta dalam Pembinaan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat

Diperbarui: 30 Agustus 2022   11:26

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Menciptakan kehidupan yang bersih dan sehat adalah hal yang harus kita lakukan, tim KKN MMK (Kuliah Kerja Nyata Mandiri Misi Khusus) kelompok 39 UIN Walisongo Semarang ikut serta membantu kegiatan rutinan bulanan FKD (Forum Kesehatan Desa) di Gedung Balaidesa, Desa Sigedong, Kec Tretep, Kab. Temanggung, pada Jumat (15/07/2022). Kegiatan FKD yang diikuti oleh ketua, sekretaris, bendahara, perangkat dan kader-kader kesehatan setiap dusun di Desa Sigedong.

Forum Kesehatan Desa memiliki peran yang penting dalam penanganan dan pencegahan beberapa masalah lingkungan dan kesehatan di desa Sigedong. Tujuannya untuk membantu pemerintah desa dalam perencanaan, pembangunan kesehatan di tingkat desa. Selain itu pula menjadi wadah untuk mengembangkan pembangunan di tingkat desa atau kelurahan.

Dijelaskan pula oleh ketua FKD  pak Firmanzah Adhi, bahwa "Terdapat beberapa kendala yang dihadapi saat pandemic yaitu ketika mengadakan pertemuan. Pada kesempatan kali ini pertama kali diadakan pertemuan secara tatap muka dengan para kader-kader kesehatan desa setelah pandemi".

Materi yang disampaikan adalah mengenai pendataan PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat) yaitu kebiasaan /perilaku positif yang dilakukan oleh setiap warga masyarakat tanpa terkecuali dengan kesadarannya untuk mencegah penyakit, meningkatkan kesehatan serta aktif menjaga lingkungan sehat di desa.

Kemudian Bu Aniyati Nailul Fari juga menambahkan bahwa "Indikator untuk mencapai Rumah Tangga PHBS adalah tidak merokok dan narkoba, ibu menyusui dapat memberikan ASI ekslusif untuk buah hatinya, posyandu balita setiap bulan, membersihkan bak air untuk memberantas jentik nyamuk kurang lebihnya seminggu sekali, menggunakan air bersih, menggunakan jamban sehat dll". Indikator diatas sebagai dasar untuk perencanaan kesehatan di tahun depan dan menjadi evaluasi bagi tim FKD untuk menjadi acuan mempersiapkan segala sesuatunnya.

Dari hasil pendataan akan muncul masalah kesehatan yang ada di desa, data tersebut menjadi dasar dalam melakukan pengklasifikasian permasalahan PHBS di wilayah Puskesmas Sigedong serta mengamati kemajuan pencapaian Rumah Tangga ber PHBS setiap tahunnya di desa.

Dengan pendataan ini diharapkan setiap keluarga menjadi sehat dan tidak mudah terserang penyakit, anak dapat tumbuh kembang dengan sehat dan cerdas, bagi masyarakat dapat mengupayakan hidup sehat dan mencegah masalah kesehatan.

Oleh Fadhila Khoirunnisa




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline