Lihat ke Halaman Asli

Kegiatan Sosialisasi Stunting "Orang Muda Cegah Stunting dengan Berencana"

Diperbarui: 18 Juli 2022   23:29

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri

Mahasiswa KKN Uin Walisongo Semarang menyelenggarakan Sosialisasi Stunting di Balai Desa Kenteng Kecamatan Bandungan, Jum'at (15/7/2022). Dengan mengusung tema tentang " Orang Muda Cegah Stunting dengan Berencana ", acara ini diselenggarakan selama 1 hari.

 Stunting ialah kondisi serius yang terjadi saat seseorang tidak mendapatkan asupan bergizi  dalam jumlah yang tepat dalam waktu yang lama (kronik). Stunting disebabkan oleh faktor multi dimensi. Intervensi paling menentukan pada 1000 hari pertama kehidupan. Stunting baru dapat dilihat setelah 2 tahun, dilihat berdasarkan Panjang Badan per Umur (PB/U) atau Tinggi Badan per Umur (TB/U). Nilai Z-score <-2,0 (Berdasarkan PMK No 20 Tahun 2020). 

Sosialisasi Stunting ini menghadirkan 3 narasumber yaitu, Kader Pilar Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI) Adhaniar Mardianti dan Lutfilia Pratiwi, serta Zahrina Ayu Retnoningtyas S.Gz (Nutrisionis UPTD Puskesmas Duren). selain itu acara ini juga dihadiri oleh karang taruna, IPNU, IPPNU serta ibu-ibu pkk Desa Kenteng. 

Dokpri

Sosialisasi Stunting ini bertujuan untuk meningkatkan informasi dan edukasi kepada masyarakat. Hasil dari penjelasan narasumber banyak faktor yang menyebabkan stunting, diantaranya yaitu praktek pengasuhan yang tidak baik, kurangnya akses ke makanan yang bergizi, kurangnya akses ke air bersih dan sanitasi, dan terbatasnya layanan kesehatan termasuk layanan ANC, post natal dan pembelajaran dini yang berkualitas.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline