Lihat ke Halaman Asli

kknmit18 _129

Mahasiswa

Desa Pidodo Kulon Rayakan 1 Muharram dengan Santunan Yatim Piatu Kolaborasi dengan Berbagai Kalangan dan Tim KKN UIN Walisongo

Diperbarui: 23 Juli 2024   12:06

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Foto bersama anak-anak penerima santunan yatim piatu dan pengurus Fatayat serta Muslimat (Dokpri)

Pidodo Kulon, 16 Juli 2024 -- Dalam rangka memperingati Tahun Baru Islam 1 Muharram 1446 Hijriyah, Desa Pidodo Kulon menggelar acara santunan yatim piatu dengan penuh kebahagiaan dan semangat kebersamaan. Acara ini berlangsung di Masjid Nurul Huda Desa Pidodo Kulon dan dihadiri oleh berbagai kalangan masyarakat.

Acara santunan yang dilaksanakan pada hari Selasa, 16 Juli 2024 ini dihadiri oleh kepala desa, pengurus Masjid Nurul Huda, organisasi keagamaan seperti GP Ansor, Fatayat dan Muslimat, ibu-ibu PKK, para anak yatim penerima santunan, tokoh agama setempat, serta anggota KKN MIT Posko 129. Kehadiran mereka menambah kekhidmatan acara dan menunjukkan dukungan penuh terhadap kegiatan mulia ini.

Sebanyak 30 anak yatim menerima santunan berupa uang tunai dengan total sebesar 57 juta rupiah, yang dikumpulkan dari berbagai donatur, termasuk pemerintah desa, organisasi keagamaan setempat, pengurus masjid, hingga masyarakat Desa Pidodo Kulon. Tujuan utama dari acara ini adalah untuk memperingati Tahun Baru Hijriyah 1 Muharram 1446 dan juga untuk bersedekah kepada anak yatim yang membutuhkan santunan.

Rangkaian acara dimulai dengan pembukaan oleh kepala desa dan pengurus masjid. Setelah itu, acara dilanjutkan dengan pemberian santunan kepada anak-anak yatim piatu. Suasana haru dan bahagia menyelimuti ketika santunan diserahkan secara simbolis. Acara kemudian diisi dengan ceramah yang dibawakan oleh seorang tokoh agama/kiai yang diundang dari luar Desa Pidodo Kulon, memberikan kajian dan nasehat yang bermanfaat bagi seluruh hadirin.

Pesan dari penyelenggara berharap agar penerima santunan bisa menerima manfaat dan juga menggunakan santunan dengan baik. "Kami berharap santunan ini dapat membantu kebutuhan sehari-hari anak-anak yatim dan memberikan kebahagiaan dalam menyambut tahun baru Islam," ujar salah satu pengurus masjid.

Persiapan acara santunan ini dilakukan dalam waktu satu minggu, namun berkat kerjasama dan antusiasme dari para donatur dan panitia, acara dapat berjalan dengan baik. "Kami sangat bersyukur atas partisipasi dan donasi dari semua pihak. Semoga kegiatan ini bisa terus berlanjut di tahun-tahun mendatang," tambah kepala desa.

Acara santunan yatim piatu ini menjadi bukti nyata kepedulian dan kebersamaan masyarakat Desa Pidodo Kulon dalam menyambut Tahun Baru Islam. Dengan semangat berbagi dan gotong royong, diharapkan kegiatan ini dapat memberikan dampak positif bagi anak-anak yatim dan masyarakat sekitar.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline