Kendal-Kompassiana. Indonesia termasuk negara yang bergerak aktif untuk memerangi segala bentuk ancaman yang masuk ke wilayah dan mengancam warga negaranya, termasuk yang paling membahayakan yaitu Narkoba. Tidak sedikit masyarakatnya menjadi korban narkoba setiap harinya, termasuk generasi mudanya. Jika dibiarkan tentu hal ini sangat membahayakan bagi ketahanan dan kemajuan negara ini, karena generasi muda adalah calon-calon pemimpin dan pewaris bangsa di masa depan. Mau dibawa kemana bangsa ini apabila generasi mudanya kecanduan memakai Narkoba, apalagi Indonesia digadang-gadang akan mencapai kejayaan di tahun 2045, yaitu tepat di 1 abad kemerdekaan.
Jika Narkoba dibiarkan dan terus menerus menggerogoti kesehatan generasi muda, akankah Indonesia Emas 2045 akan terwujud??
Maka dari itu, sebagai bentuk kepedulian terhadap darurat Narkoba (28/07/2023) mahasiswa Tim KKN UIN Walisongo Semarang Posko 90 mengadakan kegiatan edukasi di Balai Desa Montongsari, Kecamatan Weleri, yaitu berupa sosialisasi tentang bahaya Narkoba dan jenisnya kepada siswa-siswi SMP PGRI 02 yang ada di desa Montongsari.
Kegiatan ini sebagai bentuk kepedulian dan pencegahan terhadap bahaya narkoba demi terwujudnya generasi muda yang bebas dari narkoba untuk Indonesia Emas 2045. Mengingat menurut data dari BNN Kabupaten Kendal, jumlah pemakai narkoba di wilayah kecamatan Weleri cukup tinggi termasuk pelajar. Tentu hal ini sangat riskan dan membahayakan bagi masa depan.
Harapannya dengan adanya kegiatan ini, siswa-siswi SMP PGRI 02 di desa Montongsari dapat memahami tentang bahaya narkoba dan menjauhi serta ikut membantu memeranginya dengan tidak memakai narkoba.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H