Lihat ke Halaman Asli

KKN Margaasih

Mahasiswa

Aksi Nyata Pencegahan Stunting Mahasiswa UPI dan UMB Melalui Kegiatan Penyuluhan dan PMT

Diperbarui: 31 Agustus 2023   15:55

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Mahasiswa UPI dengan Mahasiswa Muhammadiyah (dokpri)

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) berkolaborasi dengan Universitas Muhammadiyah Bandung (UMB) dalam kegiatan pencegahan stunting. Kegiatannya berupa penyuluhan dengan tema 'Optimalisasi Pemberian ASI dan MPASI untuk Mencegah Stunting yang dilaksanakan di Posyandu RW 01 Desa Margaasih, Kecamatan Margaasih, Kab. Bandung. Pada hari Kamis 24 Agustus 2023 pukul 08.00 - 11.00 dibuka dengan pembacaan doa dan acara dihadiri oleh 43 partisipan diantaranya 2 ibu hamil dan 41 ibu balita, kader, dan beberapa elemen masyarakat lainnya.

Pematerian oleh Dosen Bioteknologi (dokpri)

Muatan materi inti mengenai optimalisasi pemberian ASI dan MPASI untuk mencegah stunting yang disampaikan oleh Dosen Bioteknologi UMB. Luthfia Hastiani Muharram. S.Si.. M Si menyampaikan "stunting bermula dari kondisi remaja Banyak remaja yang kekurangan zat besi lalu menikah dini dan mempunyai anak. Anak yang dilahirkan tersebut rentan terkena stunting Dengan demikian penanganan stunting tidak hanya difokuskan pada anak saja, melainkan kondisi lingkungan lah yang harus diperhatikan ekstra.

Pemberian PMT pada balita (dokpri)

Penyuluhan ini diberikan kepada ibu hamil dan ibu balita agar mereka lebih memperhatikan asupan gizi yang baik dan pemberian ASI eksklusif secara optimal. ASI adalah asupan pertama anak sesaat setelah mereka lahir, dengan kata lain ASI sangat penting bagi 1000 Hari Pertama Kehidupan anak karena berperan sebagai pondasi sistem kekebalan tubuh agar anak terhindar dari berbagai macam masalah kesehatan. ASI mengandung banyak zat gizi dan cairan yang diperlukan bayi untuk memenuhi gizi terutama pada 6 bulan pertumbuhan pertama dengan catatan tidak memberikan makanan atau minuman lain. ASI eksklusif diberikan pada bayi hingga berumur 6 bulan dan dianjurkan hingga bayi berusia 2 tahun dengan pemberian makanan tambahan yang sesuai. Makanan Pendamping ASI atau MPASI adalah makanan untuk bayi yang berperan sebagai nutrisi tambahan untuk memenuhi gizi bayi yang sedang dalam masa pertumbuhan dan perkembangan MPASI ini dapat berpedoman pada MPASI 4 bintang yang diantaranya memuat makanan pokok. sumber vitamin buah dan sayur, kacang-kacangan, dan sumber hewani Kandungan makanan tersebut terdapat pada bahan makanan yang diolah sesuai dengan perkembangan dan pertumbuhan bayi.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline