Semarang, 11 Februari 2021 (Jum'at)
Mahasiswa KKN (Kuliah Kerja Nyata) Universitas PGRI Semarang melakukan kegiatan "Sosialisasi Hipertensi dan Pembuatan Minuman Herbal Berkhasiat Obat" di Kelurahan Kudu, Kecamatan Genuk, Kota Semarang dengan dampingan dari Dosen Pembimbing Lapangan, Dr. Haryono SH, MH. Sosialisasi Hipertensi dan Pembuatan Minuman Herbal Berkhasiat Obat dibuka oleh Kepala Kelurahan Kudu, Bangun Endra Tjahyono SH dan dihadiri masyarakat sebanyak 33 orang dengan mematuhi protokol kesehatan. Kegiatan tersebut bertujuan untuk mengatasi permasalahan kesehatan pada mayoritas masyarakat di Genuk, yaitu "hipertensi". Hipertensi merupakan suatu kondisi ketika tekanan darah terhadap dinding arteri terlalu tinggi. Biasanya hipertensi didefinisikan sebagai tekanan darah di atas 140/90, dan dianggap parah jika tekanan 180/120. Tekanan hipertensi sering kali tidak menunjukkan gejala. Seiring waktu, jika tidak diobati, dapat menyebabkan masalah kesehatan,seperti penyakit jantung dan stroke.
Dalam pembuatan minuman penurun hipertensi ini, Mahasiswa KKN UPGRIS menggunakan bahan dasar kunyit, belimbing wuluh, seledri, kayu madis, daun salam dan mengkudu. Sedangkan bahan yang dicampurkan sebagai pemanis adalah madu. Masyarakat Genuk sangat tertarik dengan pengolahan minuman tersebut. Ina (48), salah satu masayarakat kudu mengatakan "adanya kegiatan sosialisasi serta pembuatan minuman herbal berkhasiat obat ini sangat menginspirasi seluruh masyarakat untuk mencoba membuat minuman penurun hipertensi, jadi mereka dapat menerapkannya di rumah masing-masing ketika sudah mendapatkan ilmunya".
Dosen Pembimbing Lapangan juga ikut membantu mensukseskan kegiatan tersebut dengan ikut berpartisipasi memperkenalkan tanaman yang jarang diketahui khasiatnya oleh masyarakat, yaitu sirih cina atau Peperomia Pellucida. Sirih cina merupakan tanaman jenis rumput liar yang sering tumbuh di sekitar rumah dengan daun hijau mengkilap berbatang lunak. Manfaat daun sirih cina bagi kesehatan yaitu dapat mengatasi gangguan sistem kemih. Di Filipina dan beberapa negara Asia, daun sirih cina dibuat menjadi teh herbal dan dikonsumsi sebagai ramuan yang dapat mengobati penyakit kencing atau ginjal dengan cara mengonsumsi rebusan berbahan daun sirih cina. Mahasiswa KKN UPGRIS membagikan minuman penurun hipertensi dan tanaman sirih cina kepada masyarakat yang bersedia serta mengalami gangguan tersebut.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H