Lihat ke Halaman Asli

KKN Kolaboratif 230 Ikut Serta dalam Kampanye Gerakan Cegah Stunting Bersama Puskesmas Kaliwates

Diperbarui: 23 Juli 2023   17:46

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dok. Pribadi

Jember, Kamis (20//07/2023)  Kelompok KKN Kolaboratif  230 Kebon Agung ikut serta dalam acara kampanye gerakan cegah stunting  yang diadakan oleh Puskesmas Kaliwates di Balai Kelurahan Kebon Agung.

Kelurahan Kebon Agung sendiri merupakan salah satu wilayah di Kabupaten Jember yang sampai saat ini masih menjadi wilayah yang memiliki tingkat Stunting yang tinggi. Sehingga  menjadi penting bagi Mahasiswa KKN Kolaboratif kelompok 230 untuk ikut berpartisipasi dalam acara yang dilakukan oleh Puskesmas Kaliwates ini.

Acara yang diselenggarakan oleh Puskesmas Kaliwates ini memiliki tujuan untuk  meningkatkan pengetahuan dan kemampuan Kader Posyandu di Kelurahan Kebon Agung. Sehingga dapat mempercepat upaya penanganan dan pencegahan stunting di Kelurahan Kebon Agung. Acara yang diadakan oleh Puskesmas Kaliwates ini bertajuk "Kampanye Gerakan Cegah Stunting".

Dalam acara ini Mahasiswa KKN Kolaboratif kelompok 230 yang terdiri dari mahasiswa UNEJ, UPNV JATIM, UNIPAR, dan UDS  membantu dalam pelaksanaan acara di Balai Kelurahan Kebon Agung ini. Mulai dari membantu mempersiapkan bingkisan, membantu mencatat daftar hadir dari setiap undangan yang datang, hingga membantu dengan menjadi MC acara.

Dok. Pribadi

Acara Kampanye Gerakan Cegah Stunting di Balai kelurahan Kebon Agung ini dimulai pada pukul 08.30 pagi  hingga pukul 11.30 siang. Puskesmas Kaliwates sendiri dalam acara ini membawa seorang Nutrisionist Ahli Uun Ratriantari, M.Gz untuk mengisi materi terkait dengan percepatan upaya pencegahan dan penanganan stunting di Kelurahan Kebon Agung.

Pertama acara dibuka oleh MC yang kemudian dilanjutkan dengan sambutan dari Kepala Puskesmas Kaliwates yang diwakili oleh dr. Firsty Demy Christanti. Beliau menyampaikan bagaimana keadaan masalah stunting di Kebon Agung masih harus diperhatikan.

Kemudian setelah sambutan dari ibu dr. Firsty Demy Christanti selesai dilakukan acara dilanjutkan dengan penyampaian materi dari Nutriosionist Ahli ibu Uun Ratriantari, M.Gz. Beliau menyampaikan kepada para undangan yang hadir di acara itu terkait pentingnya mempercepat upaya penanganan dan pencegahan stunting pada anak- anak.

Dalam mempercepat upaya tersebut beliau menyampaikan materi yang bernama metode ABCDE. Dimana dengan metode tersebut diharapkan dapat mempermudah percepatan upaya pencegahan dan penanganan Stunting di Kelurahan Kebon Agung.

Setelah materi telah disampaikan acara dilanjutkan dengan diskusi umum

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline