Seiring dengan berkembangnya teknologi yang sangat cepat memudahkan manusia untuk mengetahui hal-hal yang baru. Adanya gadget, yang mudah dibawa dan praktis untuk digunakan untuk mengetahui hal yang belum diketahui. Perkembangan teknologi terutama teknologi informasi dan komunikasi (TIK) sangat cepat sejak munculnya internet. Hal ini menjadi tolak ukur desa dalam mengelola sarana dan prasarana komunikasi.
Penggunaan teknologi informasi dan komunikasi tepat guna dapat memudahkan masyarakat untuk mengakses informasi yang dibutuhkan. Hal ini dapat diwujudkan dengan kolaborasi, sinergi, dan kerjasama pemerintah baik pemerintah pusat maupun daerah dalam pemanfaatan teknologi secara optimal.
Dalam upaya pengoptimalan media sosial desa, mahasiswa KKN Kolaboratif Universitas dr Soebandi ,Universitas Jember. dan STIKES Bhakti Al-Qodiri Jember dengan dosen pembimbing Ns. Anita Fatarona, S.Kep.,M,Kep mewujudkan salah satu program kerja yaitu pengoptimalan dan pembuatan media sosial desa sebagai sarana informasi dan komunikasi masyarakat. Berkolaborasi bersama operator desa, mahasiswa KKN menciptakan sarana informasi dan komunikasi resmi desa Pringgondani melalui media sosial desa.
Kurangnya informasi tentang pelayanan yang tersedia di balai desa, menjadikan masyarakat kurang memahami regulasi pengajuan identitas penduduk. Berawal dari hal ini, mahasiswa KKN berinisiatif untuk membuat konten berupa video pengenalan alur pembuatan identitas penduduk, dan konten menarik lainnya. Dari kegiatan ini diharapkan dapat membantu masyarakat memiliki pemahaman dan memudahkan mereka dalam mencari informasi.
Media sosial resmi Desa Pringgondani antara lain: 1. Facebook yang berisi foto kegiatan masyarakat desa dan terdapat video berdurasi satu menit yang menampilkan potensi desa Pringgondani, 2. Channel Youtube yang berisi video informatif terkait kegiatan desa dan pelayanan yang tersedia di balai desa Pringgondani. Dengan adanya media sosial banyak sekali manfaat untuk desa seperti desa dapat di kenal oleh semua orang, dapat di manfaatkan untuk bisnis online seperti olshop dan lain-lain.
Penggunaan media sosial ini dinilai dapat memberikan peluang ekonomi. Salah satu upaya dalam memanfaatkan media sosial adalah penggunaannya untuk memasarkan bisnis UMKM dan memperluas jaringan ke konsumen. Strategi pemasaran melalui media sosial menjadi salah satu strategi yang banyak digunakan oleh banyak kalangan. Peluang ekonomi dalam penggunaan media sosial terutama cara dalam pembuatan konten dalam stategi marketing melalui media sosial menjadi fondasi bagi pelaku UMKM kue rambon di Desa Pringgondani. Metode yang digunakan adalah melalui pelaksanaan penyuluhan melalui video Youtube, langkah selanjutnya adalah diskusi. Tautan video Youtube akan di bagikan melalui platform Whatsapp untuk. Dipilihnya platform chat Whatsapp dikarenakan tidak memerlukan kuota .
Sebelumnya, Desa Pringgondani belum memiliki channel Youtube. Kemudian setelah adanya penyuluhan dan diskusi secara daring, hasil yang didapatkan adalah pembuatan channel youtube untuk promosi video kegiatan desa dan sarana pemberian informasi terkait pelayanan yang tersedia. Di akun ini pula akan diunggah video-video mengenai informasi-informasi dan hal yang menarik di Desa Pringgondani
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H