Lihat ke Halaman Asli

KKN KELOMPOK 06

TIM KKN - PPM XIV UNIVERSITAS MERCUBUANA YOGYAKARTA

Tim KKN-PPM XIV Universitas Mercu Buana Yogyakarta Sukses Mengadakan Pelatihan Pupuk Kompos dari Kotoran Hewan

Diperbarui: 15 Agustus 2024   16:45

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber : Dokpri 

Pada tanggal 6 Juli 2024, Tim KKN - PPM XIV Universitas Mercu Buana Yogyakarta dari kelompok 06 mengadakan program kerja pelatihan pengolahan pupuk kompos dari kotoran hewan kepada para anggota KWT di Dusun Sambirejo, Semanu, Kab. Gunung Kidul - DIY.

Sebanyak 40 peserta sangat antusias untuk menghadiri acara pelatihan tersebut. Dwi Rama dan Usman Bayu Latif sebagai penanggung jawab acara, keduanya merupakan mahasiswa prodi Ilmu Peternakan di UMBY. Pelatihan tersebut diadakan dari pukul 14.00 - 16.00 WIB. Rama menuturkan, " pelatihan ini bertujuan untuk pemanfaatan limbah kotoran hewan supaya lebih berfungsi dan menjadi nilai ekonomis bagi para anggota KWT yang ada di Dusun Sambirejo".

Para peserta yang datang mengaku puas dengan hasil pelatihan tersebut. Menurut Ibu Susanti selaku ketua KWT mengatakan bahwa, " penggunaan pupuk organik buatan sendiri dapat meningkatkan hasil kebun masing - masing anggota dengan memanfaatkan pekarangan seoptimal mungkin yang mana harapannya hasil bisa dipetik untuk memenuhi kebutuhan keluarga".

Sumber : Dokpri

Selain, para anggota KWT yang datang, terlihat juga Bapak Wiyana selaku Kepala Dusun Padukuhan Sambirejo yang turut serta menghadiri acara pelatihan tersebut. Bapak Wiyana menuturkan, "dengan adanya program kerja pengolahan limbah peternakan yang telah dilaksanakan oleh KKN Mercu Buana, kami sebagai warga Padukuhan Sambirejo sangat berterima kasih kepada KKN Mercubuana Yogyakarta atas ilmunya yang telah diberikan kepada warga Padukuhan Sambirejo. Mudah - mudahan dengan adanya proker pengolahan limbah peternakan dari KKN Mercu Buana Yogyakarta warga Padukuhan Sambirejo kedepannya bisa membuat pupuk organik dari limbah peternakan untuk tanaman Palawija dan Holtikultura ".

Pelatihan tersebut juga mendapatkan respon positif dari sesama rekan anggota di kelompok 06. Seperti yang dituturkan oleh Mayla, "bahwa proker tersebut sangat menarik dan diharapkan bisa bermanfaat bagi para anggota KWT agar kedepannya bisa menghasilkan pupuk - pupuk berkualitas dengan bahan yang mudah didapatkan ". 

Selama pelatihan berlangsung, turut serta Ibu Eka selaku Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) yang ikut mendampingi tim, beliau mengatakan " bahwa kegiatan yang dilakukan mahasiswa binaannya merupakan wujud mengimplementasikan ilmu yang telah kita pelajari di perkuliahan selama ini, kita praktekkan di lapangan dan berinteraksidengan masyarakat agar dapat memberikan manfaat dan kesan positif saat program kerja ini telah selesai ".




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline