Lihat ke Halaman Asli

Tim Kuliah Kerja Nyata Ajarkan Siswa - Siswi SD N 10 Kandang Panjang Mencintai Lingkungan Sejak Dini Melalui Sosialisasi Urban Farming Bersama Ibu Kwt

Diperbarui: 3 Desember 2024   21:06

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gambar 1.1 Foto Bersama Kelas VI/dok.Pri

Pada hari Rabu, 20 November 2024 Dalam rangka meningkatkan kesadaran akan pentingnya pertanian urban dan ketahanan pangan, Tim KKN kelompok 24 UIN Gusdur mengadakan sosialisasi program Urban Farming yang melibatkan ibu-ibu dari Kelompok di SD Negeri 10 Kandang Panjang Wanita Tani (KWT) setempat. Acara ini bertujuan untuk memperkenalkan konsep pertanian kota yang ramah lingkungan kepada para siswa dan warga sekitar, serta untuk memotivasi mereka untuk mulai bertanam di lahan terbatas.

Melalui kegiatan ini, diharapkan siswa dapat lebih memahami bagaimana memanfaatkan lingkungan untuk berkebun, sekaligus menerapkan pola hidup sehat dengan konsumsi hasil pertanian sendiri. Acara dibuka oleh saudara Mambaul Huda selaku MC. Kemudian dilanjutkan dengan pemaparan materi oleh perwakilan Kelompok Wanita Tani yaitu saudari Ibu Mulyatmi menjelaskan berbagai teknik berkebun seperti penggunaan pot, hidroponik, dan tanaman yang dibutuhkan untuk berkebun.

               

Gambar 1.2 Penyampain Materi/dok.Pri

Dalam pemaparannya, Ibu mulyatmi juga menekankan pentingnya ketahanan pangan dalam konteks perkotaan. Dengan semakin terbatasnya lahan pertanian dan meningkatnya harga pangan, urban farming menjadi solusi yang relevan. Melalui pertanian perkotaan, masyarakat dapat lebih mandiri dalam mencukupi kebutuhan pangan keluarga tanpa tergantung sepenuhnya pada pasar. Seluruh rangkaian acara berjalan dengan lancar dan dihadiri oleh siswa-siswi SD N 10 Kandang Panjang kelas VI. Meskipun acara ini hanya sebatas sosialisasi, para peserta terlihat sangat antusias mendengarkan penjelasan mengenai teknik-teknik urban farming yang dapat mereka terapkan di rumah masing-masing.

Urban farming di SDN Kandang Panjang 10 memiliki peran penting dalam mendukung pendidikan, keberlanjutan lingkungan, dan kesejahteraan sosial. Kegiatan berkebun di sekolah ini tidak hanya memberikan pengalaman praktis kepada siswa tentang cara menanam dan merawat tanaman, tetapi juga mengajarkan mereka tentang pentingnya ketahanan pangan dan pola makan sehat. Dengan terlibat langsung dalam proses pertanian, siswa belajar mengenai ekosistem, fotosintesis, serta peran tanaman dalam menjaga keseimbangan lingkungan. Selain itu, urban farming juga membantu meningkatkan kualitas udara sekitar sekolah dan mengurangi polusi, yang berdampak positif pada kesehatan siswa. Lebih jauh lagi, kegiatan ini mempererat hubungan antara sekolah dan masyarakat sekitar. Dengan demikian, urban farming dapat menjadi sarana pemberdayaan komunitas, sekaligus menanamkan nilai tanggung jawab terhadap lingkungan dan keberlanjutan sumber daya alam.

Dengan kegiatan ini berharap dapat terus mengedukasi generasi muda tentang pentingnya pertanian berkelanjutan, serta mendorong masyarakat untuk lebih mandiri dalam menciptakan ketahanan pangan di lingkungan mereka.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline