Lihat ke Halaman Asli

KKN Kolaborasi #2: Pemberdayaan Perekonomian Masyarakat Melalui Sosialisasi Produk Pencegah Stunting

Diperbarui: 20 Agustus 2023   21:12

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sosialisasi Pencegahan Stunting

Melalui data yang diperoleh dari hasil survei oleh mahasiswa KKN Kolaborasi kelompok 198 di Desa Cumedak, tercatat angka stunting sebanyak 68 orang. Angka yang dapat terbilang cukup tinggi yang disebabkan dari beberapa aspek, salah satunya aspek kondisi ekonomi.

Mahasiswa KKN Kolaborasi #2 Kelompok 198 mengadakan sosialisasi Pencegahan Stunting yang dilaksanakan di Balai Desa Cumedak yang didukung oleh Bapak Kepala Desa Cumedak, Bapak Supardi Tofan Santuso bersama para Perangkat Desa, Ibu Bidan Raesa, Ibu Ahli Gizi Ratna. 

Audience yang menjadi sasaran meliputi para ibu yang memiliki anak kurang dari sama dengan 2 tahun sebanyak 12 orang dan ibu hamil kek sebanyak 8 orang. Dalam mensukseskan acara ini, seluruh peserta KKN Kolaborasi #2 kelompok 198 Desa Cumedak ikut ambil alih dalam kegiatan tersebut, mulai dari Master of Ceremony, operator, dokumentasi, hingga pemateri. Dalam pengumpulan audience peserta KKN Kolaborasi #2 kelompok 198 berkonsultasi dengan ibu bidan dan ahli gizi desa Cumedak agar mendapatkan sasaran yang tepat  (02/08).

Kegiatan Sosialisasi

Dalam kegiatan tersebut pemateri menjelaskan pengertian,  dampak, penyebab, hingga bagaimana cara para Ibu agar dapat mencegah terjadinya Stunting terhadap anak. Dan dalam kegiatan tersebut mahasiswa memberikan paper pre-test dan post-test serta pembagian doorprize yang bertujuan agar dapat mengukur pemahaman audience terkait stunting. Dalam kegiatan tersebut mahasiswa juga mengadakan pemeriksaan kesehatan secara gratis kepada para audience dan diakhiri dengan pemberian PMT (Pemberian Makanan Tambahan).

Pemeriksaan Kesehatan Gratis oleh Mahasiswa KKN Kolaborasi #2 Kelompok 198

Pembagian PMT kepada ibu hamil kek dan anak stunting

Dari hasil kegiatan "Sosialisasi Pencegahan Stunting" peserta KKN Kolaborasi #2 Kelompok 198 menarik sebuah kesimpulan dari penyebab stunting yang terjadi pada desa ini yang mayoritas dikarenakan oleh faktor ekonomi. 

Untuk itu mahasiswa KKN Kolaborasi #2 di desa Cumedak melakukan sebuah kegiatan terkait pemberdayaan UMKM dengan memperkenalkan sebuah produk yang berbahan dasar daun kelor yang nantinya akan diubah menjadi produk teh yang diberi nama KEL-TEA. Dengan tujuan menghasilkan sebuah program One Village One Product, pemberdayaan UMKM melalui produk KEL-TEA ini akan sangat mendukung perekonomian masyarakat desa Cumedak. (15/08)

Praktek dan Sosialisasi Pemberdayaan UMKM dan Pelatihan Pembuatan KEL-TEA

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline