Lihat ke Halaman Asli

Pelatihan Pembuatan Sabun dari Minyak Jelantah oleh Mahasiswa KKN GIAT 3 UNNES

Diperbarui: 2 Desember 2022   02:11

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dok Pribadi

Dalam rangka memberdayakan ibu-ibu PKK Desa Duren, mahasiswa KKN UNNES mengajak ibu-ibu PKK untuk turut serta dalam pelatihan pembuatan sabun dari minyak jelantah. 

Kegiatan Pelatihan pembuatan sabun dari minyak jelantah ini dilakukan pada hari kamis 24 november 2022 bertempat di rumah salah seorang warga Dusun Jetak, Desa Duren, Kecamatan Bandungan, Kabupaten Semarang yang dihadiri oleh ibu-ibu PKK Desan Duren, Dusun Jetak RT.01/RW.02.

Minyak goreng merupakan salah satu bahan pangan yang sangat dibutuhkan dalam kehidupan sehari-hari. Seringkali masyarakat menggunakan minyak goreng berulang kali untuk menghemat karena mengalami kenaikan harga. Padahal, penggunaan maksimal minyak goreng itu 3 kali, selebihnya dapat membahayakan tubuh karena akan menghasilkan senyawa peroksida radikal bebas racun. 

Namun, jika dibuang sembarangan juga dapat menjadi pencemaran lingkungan. Oleh karena itu, dilakukan cara agar minyak goreng bekas jelantah ini tidak menimbulkan kerugian bagi Kesehatan dan lingkungan ketika dibuang di saluran air yaitu dengan memanfaatkan kembali menjadi suatu produk yang bernilai guna. Salah satu produk yang bisa dihasilkan yaitu sabun.

Pembuatan sabun dari minyak jelantah ini diawali dengan pemurnian pada minyak jelantah. Pertama saring jelantah menggunakan penyaring, lalu masak hingga mendidih dan tambahkan arang. Diamkan sekitar 1 jam kemudain disaring. Gunakan bleaching earth dan daun pandan untuk menetralkan bau. Langkah berikutnya adalah menambahkan air, KOH, dan garam untuk mendapatkan tekstur sabun cair.

Selain mengikuti pelatihan pembuatan sabun dari minyak jelantah, ibu-ibu PKK juga diajarkan bagaimana cara membuat desain kemasan produk ekonomis dan menarik. 

Dilanjutkan dengan cara menjual produk secara digital marketing melalui E-commerce yang ada. Dengan memanfaatkan teknologi dan jaringan internet, kegiatan jual beli bisa terlaksana dan mampu mendirikan UMKM. 

Digital marketing ini memiliki kecepatan penyebaran produk dan jangkauan lebih luas untuk membangun brand. Tujuan dari digital marketing adalah menjangkau konsumen dengan mudah dan efektif secara luas untuk meningkatkan penjualan produk. Dengan adanya kegiatan ini diharapkan ibu-ibu setempat mulai membangun UMKM melalui penjualan produk unggulan disekitar.

Dok Pribadi




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline