Desa Krisik, 20 September 2024 - Di era digital yang serba cepat ini, kemampuan untuk menggunakan teknologi multimedia menjadi sangat penting, terutama bagi perangkat desa yang bertugas menyampaikan informasi kepada masyarakat. Workshop pelatihan multimedia yang diadakan oleh Mahasiswa KKN FT Kelompok 8 UMPO 2024 di Desa Krisik bertujuan untuk meningkatkan keterampilan perangkat desa dalam menggunakan dua aplikasi populer: CapCut dan Canva. CapCut memungkinkan pengguna untuk mengedit video dengan mudah, sedangkan Canva menawarkan alat desain grafis yang intuitif. Melalui pelatihan ini, diharapkan perangkat desa dapat lebih efektif dalam membuat konten yang menarik untuk disebarkan kepada masyarakat, sehingga informasi yang disampaikan dapat diterima dengan baik dan mendorong partisipasi aktif warga.
Pelatihan ini melibatkan perangkat desa serta warga lokal, memberikan mereka pemahaman praktis tentang penggunaan CapCut dan Canva. Para peserta belajar cara membuat video promosi, mengedit gambar, dan merancang poster yang menarik. Selain itu, pelatihan ini juga mencakup teknik-teknik dasar dalam komunikasi visual, seperti pemilihan warna dan tipografi yang tepat. Dengan pengetahuan ini, perangkat desa diharapkan dapat menyusun program-program yang lebih menarik dan relevan bagi masyarakat, serta memanfaatkan media sosial sebagai sarana penyebaran informasi yang efektif.
Selain aspek teknis, workshop ini juga mendorong kreativitas peserta dalam memanfaatkan teknologi untuk keperluan desa. Mahasiswa KKN berfungsi sebagai fasilitator, membimbing peserta dalam proses kreatif dan berbagi ide-ide inovatif. Melalui diskusi dan kolaborasi, peserta diajak untuk berpikir out of the box dan menciptakan konten yang tidak hanya informatif tetapi juga menghibur. Dengan cara ini, desa dapat mempromosikan potensi dan kegiatan yang ada dengan lebih menarik, sehingga masyarakat merasa lebih terlibat dan bersemangat untuk berpartisipasi dalam program-program desa.
Akhirnya, workshop ini menjadi langkah awal yang signifikan dalam memanfaatkan teknologi untuk kemajuan Desa Krisik. Dengan peningkatan keterampilan multimedia, diharapkan perangkat desa dapat lebih percaya diri dalam mengelola komunikasi dan informasi. Inisiatif ini juga membuka peluang bagi kolaborasi lebih lanjut antara mahasiswa dan masyarakat, menciptakan sinergi yang positif dalam pembangunan desa. Dengan dukungan teknologi, Desa Krisik berpotensi menjadi contoh bagi desa lain dalam memanfaatkan inovasi untuk mencapai kemajuan yang lebih baik.
Penulis: Mahasiswa KKN FT Kelompok 8 UMPO 2024
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H