Penulis : Ayu Rahmadani
(Mahasiswi KKN-DR 42 UIN Sumatera Utara)
UNICEF, WHO dan IFRC dalam COVID-19 Prevention and Control in Schools (Maret, 2020) menyebut bahwa ketika situasi persebaran virus semakin cepat maka sekolah harus ditutup dan proses pendidikan harus tetap berjalan melalui kegiatan pembelajaran online dengan menggunakan berbagai media.
Di masa pandemi ini sebenarnya telah muncul kasus baru yang mungkin masih belum banyak yang memerhatiakannya seperti kedaan mental siswa dalam pelaksanaan pembelajaran daring.
Bagaimana tidak sistem pembelajaran daring ini dimulai dari jenjang sekolah dasar, sebagaimana yang seharusnya terjadi pada mereka ialah belajar di sekolah bersama teman-temannya kini tak sampai jua akibat covid-19 ini. Secara tidak langsung mereka sudah sedikit mengalami traumatic akibat terjadinya pandemi ini.
Mereka selalu bertanya-tanya kapan mulai masuk sekolah kembali. Mereka merasa aneh jika harus belajar dari rumah hanya melalui beberapa tipe perangkat elektronik.
Bagaimana tidak ini merupakan fase mereka bermain bersama namun mereka harus menghadapi keterbatasan dalam bersosial. Ini berdampak buruk bagi kesehatan mentalnya konon lagi tugas yang mereka peroleh dari belajar daring sangatlah banyak dengan keterbatasan mereka memahami lantaran tidak langsung bertatap muka dengan guru mereka. Inilah yang harus kita perhatikan lagi demi tetap majunya pendidikan di Negara kita ini.
Sebuah pengetahuan sangatlah penting bagi manusia, Pengetahuan bisa didapatkan dari mana saja, salah satu diantaranya seperti dari buku, media cetak atau lain-lainnya. Membaca buku bisa mengetahui berbagai hal untuk kehidupan.
Sebagaimana buku merupakan jendela dunia. Akan tetapi, di era zaman modern saat ini ada yang lebih sangat memudahkan dalam menerima informasi yaitu internet. Dengan adanya internet, kita dapat terhubung dengan siapapun meski sampai ujung dunia sekalipun.
Untuk mendapatkan sebuah ide atau gagasan baru, seseorang tidak hanya memerlukan keadaan kesehatan fisik saja namun mental juga perlu sehat. Seseorang yang mentalnya sehat akan lebih mudah menjaga kesehatan fisiknya. tetapi jika keadaan mental tidak sehat maka akan berpengaruh buruk untuk kesehatan fisiknya. Salah satu contohnya seperti suasana hati yang acuh tak acuh, mudah tersinggung, atau memiliki rasa kecemasan yang terlalu berlebihan.
Covid-19 adalah penyakit menular yang disebabkan oleh jenis coronavirus yang baru ditemukan. Virus baru dan penyakit yang disebabkannya ini tidak dikenal sebelum mulainya wabah di Wuhan, Tiongkok, bulan Desember 2019. Covid-19 ini sekarang menjadi sebuah pandemi yang terjadi di banyak Negara yang ada di seluruh dunia (dikutip WHO,World Health Organization).