Lihat ke Halaman Asli

Peningkatan SDM Desa Kasiyan, Mahasiswa KKN-K 20 Inovasikan Potensi Desa Kasiyan sebagai Upaya Penggerak Ekonomi Kreatif

Diperbarui: 24 Agustus 2022   13:30

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri

Rabu, 24 Agustus 2022 - Desa Kasiyan, mahasiswa KKN-K 20 dari UNEJ-UNMUH-UIJ telah melaksanakan sosialisasi terkait dengan pemasaran UMKM rantang ikan, pembuatan pupuk bokashi, dan demo pembuatan pupuk bokashi secara langsung. 

Pelaksanaan sosialisasi sebagian besar dihadiri oleh petani dan beberapa pengrajin rantang, serta perangkat Desa Kasiyan. Materi dalam sosialisasi dijelaskan oleh mahasiswa yang memiliki pengetahuan dan kemampuan dalam bidang pertanian.

Harga pupuk yang melejit tinggi membuat para petani meringis, dikarenakan bertambahnya modal yang harus dikeluarkan tidak sebanding dengan pendapatan hasil panen. 

Hal tersebut menjadi keluhan yang diungkapkan ketua kelompok petani terhadap mahasiswa KKN-K. Ketua kelompok tani mengatakan bahwa para petani terlalu bergantung pada pupuk kimia dan kesulitan untuk mencari solusi dari harga pupuk yang mulai meninggi.

Dokpri

Dari sosialisasi ini diharapkan agar masyarakat Desa Kasiyan mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat dalam sektor pertanian dan pengembangan usaha UMKM rantang. 

Pupuk organik merupakan alternatif pengganti pupuk kimia yang sekarang sulit didapatkan petani. 

Dengan bahan baku bonggol jagung, masyarakat diharapkan dapat membuatnya sendiri karena mudah ditemukan dilingkungan masyarakat Desa Kasiyan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline